Pihak pemerintah Inggris mendesak kepada pendukung Chelsea untuk berhenti meneriakkan yel atau chant sebagai bentuk dukungan kepada pemilik klub Roman Abramovich.
- Brighton Hentikan Laju Chelsea, Lolos ke Babak Lima Piala FA
- Chelsea Gusur Manhester City di Posisi Empat Klasemen
- Manchester City Bungkam Chelsea, The Citizens Tempati Empat Besar
Baca Juga
Hal itu menyusul kemenangan Chelsea 3-1 atas Norwich dinihari tadi, fans menyanyikan nama Abramovich sebagai bentuk dukungan terhadap konglomerat asal Rusia itu yang dijatuhi sanksi oleh pemerintah Inggris sebagai bagian dari tanggapannya terhadap invasi Rusia ke Ukraina.
Dilansiri BBC Sports, Menteri Teknologi Chris Philp mengatakan para penggemar perlu mengingat Abramovich memiliki hubungan dekat dengan presiden Rusia Vladimir Putin, yang rezimnya telah melakukan "tindakan biadab" di Ukraina.
"Saya mengerti mengapa penggemar Chelsea memiliki kasih sayang untuknya, tetapi ketika rezim yang terkait dengannya melakukan kekejaman yang lebih penting daripada sepak bola," katanya kepada program Today BBC Radio Four.
"Jadi saya akan meminta mereka untuk berpikir dengan hati-hati sebelum melakukan itu lagi karena tindakan barbar rezim Putin yang didukung Abramovich jauh lebih penting daripada sepak bola."
Sanksi, yang dijatuhkan pada hari Kamis, membuat Abramovich saat ini tidak dapat menjual klub, meskipun lisensi khusus yang diberikan oleh pemerintah memungkinkan Chelsea untuk tetap beroperasi.
Philp mengatakan persyaratan lisensi itu dapat diubah untuk memungkinkan penjualan dilakukan. "Karena persyaratan lisensi ditulis hari ini, penjualan tidak akan diizinkan," katanya kepada Sky News.
"Namun, jika pembeli muncul, pembeli itu atau klub sepak bola itu akan terbuka untuk mendekati pemerintah dan meminta kondisi yang bervariasi dengan cara yang memungkinkan penjualan itu terjadi."
Seorang juru bicara Perdana Menteri kemudian menambahkan: "Kami terus-menerus berhubungan dengan klub dan Liga Premier atas masalah apa pun yang telah diangkat melalui sanksi dan lisensi yang dikeluarkan Departemen Keuangan.
"Sekarang terserah kepada klub untuk mengajukan permohonan lisensi yang diubah. Saya yakin Chelsea telah mengatakan bahwa mereka akan melakukan itu, dan kami jelas akan bekerja dengan klub dan liga untuk mempertimbangkan setiap perubahan yang diperlukan secara operasional."
Menteri Olahraga Nigel Huddleston mengadakan pertemuan dengan Asosiasi Pendukung Sepak Bola (FSA) dan tiga kelompok penggemar Chelsea pada hari Kamis untuk membahas dampak sanksi dan menguraikan proses bagi klub untuk mengajukan permohonan lisensi yang diubah.
"Aplikasi ini dapat mencakup usulan amandemen penjualan tiket," bunyi pernyataan tersebut.
"Menteri mengindikasikan bahwa pemerintah akan bekerja dengan klub dan liga untuk mempertimbangkan perubahan di sepanjang jalur ini. Chelsea FC harus memberikan kejelasan di mana setiap pendapatan yang dihasilkan akan diarahkan sebagai bagian dari aplikasi ini," pungkasnya. 
- Brighton Hentikan Laju Chelsea, Lolos ke Babak Lima Piala FA
- Chelsea Gusur Manhester City di Posisi Empat Klasemen
- Manchester City Bungkam Chelsea, The Citizens Tempati Empat Besar
