Tim pemenangan pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim Nomor Urut 02, Edison-Sumarni (SONNI), menyatakan kemenangan berdasarkan hasil real count internalfengan perolehan suara sebesar 38,88 persen, mereka optimis unggul, namun tetap menunggu hasil resmi dari KPU.
- Permohonan PHPU HNU-Lia Ditolak MK, KPU Muara Enim Siapkan Pleno Penetapan Edison-Sumarni
- OC Kaligis Sebut Pemilih Siluman Hingga Tanda Tangan Palsu Ditemukan di Pilkada Muara Enim
- Hasil Pleno Rekapitulasi KPU Muara Enim, Paslon Edison-Sumarni Unggul dengan 114.258 Suara
Baca Juga
Kepala BSPN DPC PDI Perjuangan Muara Enim, Aan Kurniawan, mengungkapkan bahwa pengumpulan dan pengamanan data C1 telah selesai 100 persen.
"Hasil real count ini positif untuk SONNI. Namun, kami tetap mengacu pada rekapitulasi resmi KPU," ujar Aan dalam konferensi pers di Graha Merah DPC PDI Perjuangan Muara Enim, Kamis (28/11).
Aan menegaskan bahwa seluruh tim SONNI tengah fokus mengawal proses rekapitulasi suara di tingkat kecamatan hingga kabupaten. Ia juga berharap tidak ada manipulasi data yang dapat mencederai demokrasi.
Selain itu, Aan menyampaikan belasungkawa atas wafatnya seorang anggota PPS di Desa Alai Selatan, Kecamatan Lembak. "Semoga perjuangan almarhum menjadi amal jariyah dalam menegakkan demokrasi," tuturnya.
Sementara itu, calon Bupati Edison menyampaikan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan. "Tanpa mendahului keputusan KPU, kami optimis memimpin Muara Enim periode 2025-2030. Mari kita kawal proses ini untuk memastikan demokrasi berjalan sesuai harapan," ujar Edison yang disambut yel-yel "MEMBARA" dari para pendukung.
- Permohonan PHPU HNU-Lia Ditolak MK, KPU Muara Enim Siapkan Pleno Penetapan Edison-Sumarni
- OC Kaligis Sebut Pemilih Siluman Hingga Tanda Tangan Palsu Ditemukan di Pilkada Muara Enim
- Hasil Pleno Rekapitulasi KPU Muara Enim, Paslon Edison-Sumarni Unggul dengan 114.258 Suara