Pasca hari raya Idul Adha 1444 Hijriah, calon pengantin (catin) banyak melangsungkan pernikahan di Kabupaten Empat Lawang.
- Macan Dahan Masuk Gudang Warga di OKU, Dievakuasi ke Suaka Margasatwa Gunung Raya
- Kontes Mobil Klasik, 120 Peserta Perebutkan Gelar The King Champion Bhayangkara
- Gencarkan Pelatihan UMKM, Cara Pemkot Pagar Alam Bangkitkan Perekonomian Masyarakat
Baca Juga
Data yang dihimpun Berdasarkan keterangan dari kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tebing Tinggi, Armansyah, bahwa sejak dua minggu terakhir ada sebanyak 49 pasangan yang sudah mendaftar ke KUA Tebing Tinggi, 38 pasangan sudah resmi menjadi suami istri.
“Tercatat di kantor urusan agama Kecamatan Tebing Tinggi sebanyak 49 pasangan dan ada 38 yang sudah sah itu, 2 diantaranya menikah di Kantor KUA Tebing Tinggi," ujar Armansyah, Kamis (20/7).
Dikatakan Armansyah, bahwa warga di kecamatan tebing tinggi yang melakukan pernikahan lebih banyak usai hari raya Idul Adha daripada hari raya Idul Fitri. Sebab mayoritas warga di Tebing Tinggi ini masih percaya dengan mitos bulan apit.
“Kita orang dusun ini masih percaya dengan bulan apit itu. Bulan lalu saja sedikit cuma 12 pasang yang melangsungkan pernikahan, itu karena bulan apit tadi,”ucapnya,
Ditambahkan, Armansyah Biasanya perbulan itu rata-rata ada 25 pasang calon pengantin yang melangsungkan pernikahan di Kecamatan Tebing Tinggi.
“Memang yang ramai setelah Idul adha, sekarang saja sehari itu sampai 5 pasang yang melangsungkan pernikahan. Kalau setelah idul fitri biasanya 25 pasang,” paparnya.
- Puluhan Laporan Pelanggaran PSU Masuk ke Bawaslu Empat Lawang, ASN dan Kades Jadi Sorotan
- Gantikan Iskandar, Joncik Muhammad Jadi Nahkoda Baru PAN Sumsel
- KTP Berdomisili Jakarta, Budi Antoni Tak Mencoblos di PSU Empat Lawang