Dalam upaya memastikan pelayanan kesehatan terintegrasi dan berbasis digital pada Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati, bersama Kepala Cabang Palembang, Edy Surlis mengunjungi sejumlah fasilitas kesehatan di RS Siti Khodijah Palembang, Selasa (5/11).
- Dinkes Sumsel Terima 208.700 Dosis Vaksin Covid-19, Langsung Disebar ke Kabupaten/Kota
- 10 Siswa SD dan SMP di Palembang Positif Covid-19, Ini Langkah Dinkes Mencegah Penyebarannya
- Terkonfirmasi Positif Corona, Syamsuddin Minta Didoakan
Baca Juga
Selama kunjungan, Lily meninjau langsung pelayanan rawat jalan dan rawat inap serta menyapa peserta JKN yang sedang mendapatkan layanan di RS Siti Khodijah Palembang.
Dia juga memberikan informasi mengenai penggunaan aplikasi Mobile JKN yang memudahkan peserta dalam mengakses berbagai fitur layanan BPJS Kesehatan. Lily mengimbau peserta JKN yang mengalami kendala dalam layanan agar segera melapor kepada petugas BPJS Kesehatan.
"Kami berharap fasilitas kesehatan dapat terus mengedukasi peserta JKN terkait digitalisasi layanan, seperti antrean online yang telah tersedia di aplikasi Mobile JKN. Ini akan membantu peserta mengakses layanan dengan lebih efisien," kata Lily.
Lily menambahkan bahwa setiap peserta BPJS Kesehatan yang berobat sesuai prosedur tidak boleh dikenakan biaya tambahan. Ia juga menjelaskan berbagai fitur dalam aplikasi Mobile JKN, seperti antrean online yang memungkinkan peserta datang sesuai waktu perkiraan layanan sehingga tidak perlu menunggu lama di fasilitas kesehatan.
“Di aplikasi Mobile JKN, peserta juga bisa melihat ketersediaan tempat tidur secara real time, melihat riwayat layanan kesehatan, melakukan skrining riwayat kesehatan, bahkan berkonsultasi secara online. Pengaduan layanan pun bisa diakses melalui aplikasi ini,” tambahnya.
Lily sangat mengapresiasi komitmen RS Siti Khodijah dalam mengoptimalkan layanan bagi peserta JKN. Direktur RS Siti Khodijah, Asdaria Tenri, juga menyampaikan terima kasih atas kunjungan tersebut, serta menyatakan bahwa RS Siti Khodijah selalu berupaya meningkatkan pelayanan sesuai dengan pertumbuhan jumlah peserta.
"RS Siti Khodijah memiliki 200 tempat tidur yang meliputi ruang ICCU, ICU, IGD, kelas 1 hingga kelas 3, NICU, ruang isolasi, serta kamar VIP dan VVIP. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan," ujar Asdaria.
Salah satu peserta JKN, Nelly Aryana, yang ditemui Tim Jamkesnews, mengungkapkan kepuasannya terhadap layanan Program JKN. Sebagai peserta yang rutin memanfaatkan layanan JKN untuk pengobatan penyakit jantung dan hipertensi, Nelly merasa sangat terbantu.
"Saya sudah lama menggunakan JKN, dan layanan yang saya terima sangat baik, tanpa ada perbedaan dengan pasien umum. Alhamdulillah, dengan Program JKN, saya bisa menjalani pengobatan maksimal tanpa biaya tambahan," ujar Nelly. 
- BPJS Kesehatan Hadirkan Petugas Satu untuk Meningkatkan Layanan Kesehatan di Rumah Sakit
- Cegah Penyakit Kronis BPJS Hadirkan Layanan Skrining Riwayat Kesehatan di JKN Mobile
- BPJS Kesehatan dan Kejaksaan OKI Berkolaborasi Pastikan Kepatuhan Badan Usaha
