Pemerintah dinilai tidak serius dalam menjaga pintu gerbang internasional Indonesia dari sebaran Covid-19. Hal ini setelah terdeteksinya tiga tenaga kerja asing (TKA) asal Cina yang terdeteksi terpapar varian baru Covid-19, Omicron.
- Lagi, TKA Cina Masuk Indonesia saat PPKM Level 4
- Menko Luhut Sebut TKA Cina yang Masuk Saat PPKM Sudah Jalani Semua Prosedur
Baca Juga
Ketua Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay bahkan ikut mendesak pemerintah untuk melarang TKA masuk ke Indonesia. Hal ini, bertujuan untuk menekan penyebaran cucu dari virus mematikan Covid-19 yang saat telah menyebar ke berbagai negara.
"Saya mendesak agar pemerintah menghentikan sementara izin masuk TKA ke Indonesia,” tegas anggota Komisi IX DPR RI ini kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (19/12).
Setidaknya, kata Saleh, dengan terdeteksinya virus varian baru Covid-19 yang telah terkonfirmai masuk ke Indonesia, pemerintah menutup pintu sementara waktu terhadap para TKA demi keselamatan warga.
“Paling tidak, selama masa berkembangnya Omicron ini, TKA betul-betul dilarang masuk. Kalaupun ada yang harus masuk, itu adalah tenaga ahli yang keahliannya tidak bisa digantikan pekerja lokal,” tandasnya. 
- Terpidana Korupsi Alat Pencegahan Covid-19, Leksi Yandri Dijebloskan ke Penjara
- HMPV Tidak Akan Jadi Pandemi Seperti Covid-19
- HMPV Melonjak di China, Indonesia Diminta Waspada
