Pagar pembatas penonton tribun utara stadion Jakarta International Stadium (JIS) yang berada di Jakarta Utara, roboh saat acara Grand Launching JIS yang berlangsung Minggu (24/7).
- JIS Berpeluang Jadi Tuan Rumah Piala Presiden 2025
- Meski Dijegal, Penudkung Anies Membludak di JIS
- Massa Amin Lampaui Kapasitas, JIS Ditutup
Baca Juga
Robohnya pagar pembatas ini akibat ulah suporter Persija yakni The Jakmania yang memanjat pagar untuk memasang spanduk.
Menanggapi hal ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Muhammad Taufik Zoelkifli mengatakan ada sejumlah aspek yang perlu dievaluasi mengingat Suporter The Jakmania sangat fanatik dan bersemangat.
"Kekuatan konstruksi pengaman di stadion harus sangat diperhatikan," saran politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini saat berbincang dengan Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (25/7).
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta itu juga menegaskan pagar di Stadion JIS memang tidak seharusnya di injak-injak. Dalam hal ini, suporter The Jakmania memang dinilai kurang tertib.
Legislator yang bermarkas di Kebon Sirih ini meminta agar Stadion semegah JIS dikelola dengan manajemen yang baik untuk memastikan keamanan, kenyamanan, jadwal pertandingan dan pembelian tiket berjalan semestinya.
"Tapi dari peristiwa ini kita bisa mengambil pelajaran untuk memperbaiki pengelolaan penonton dan pengguna JIS selain memperkuat beberapa bagian dari pagar stadion untuk antisipasi kejadian seperti kemarin," tandasnya.
- JIS Berpeluang Jadi Tuan Rumah Piala Presiden 2025
- Satu Keluarga Meninggal Akibat Kebakaran Rumah di Jakarta Utara
- Tiga Tahun Buron, Pelaku Pembunuhan Gadis Dibawah Umur Kerja di Muara Angke jadi ABK