Oksigen dari PT Pusri Dikirim Hingga Pulau Jawa

Anggota DPRD Sumsel untuk mengecek terkait pelayanan  pengisian oksigen gratis untuk masyarakat di Komplek PT Pusri di masa pandemi covid-19/rmolsumsel.id
Anggota DPRD Sumsel untuk mengecek terkait pelayanan  pengisian oksigen gratis untuk masyarakat di Komplek PT Pusri di masa pandemi covid-19/rmolsumsel.id

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan Daerah Pemilihan Palembang II melaksanakan reses tahap II Tahun 2021 bertempat di PT Pusri, Selasa (24/8). Kehadiran Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil Palembang II langsung diterima Dirut PT Pusri Tri Wahyudi Saleh dan jajarannya.


Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil Sumsel II Yansuri mengatakan, pihaknya sengaja datang ke PT Pusri untuk mengecek terkait pelayanan  pengisian oksigen gratis untuk masyarakat di Komplek PT Pusri di masa pandemi covid-19. "Kami ingin melihat kepedulian BUMN, BUMD di masa pandemi covid-19. Kami ingin melihat apa sumbangsih BUMN," katanya.

Yansuri mengungkapkan, masyarakat banyak yang tidak tahu kalau PT Pusri memberikan pelayanan  pengisian oksigen gratis. Padahal, kalau mereka membutuhkan datang saja kesini.

"Posko layanan  pengisian oksigen gratis ini siap melayani 24 jam.Untuk rumah sakit (RS) juga bisa mengisi disini. RS bisa komunikasi dengan Dinkes atau DPRD Sumsel untuk komunikasinya. Jadi, kalau ada yang membuat isu Sumsel kekurangan oksigen itu tidak benar atau bohong," katanya.

Dirut PT Pusri Tri Wahyudi Saleh, pihaknya berterima kasih atas kunjungan dari Anggota DPRD Provinsi Sumsel Daerah Pemilihan Palembang II yang telah mengecek langsung aktivitas pelayanan oksigen gratis di masa pandemi.

"Anggota DPRD Provinsi Sumsel melihat kami punya produk samping oksigen dengan produksi rata rata 3 ton perhari. Kami sudah mendistribusikan ke Jawa, Bengkulu, Lampung, Sumsel dan 33 rumah sakit  di Sumsel, kami kirim semua. Persoalannya tidak semua rumah sakit  punya tangki penampung. Jadi rumah sakit membawa tabung," katanya.

Untuk masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan  pengisian oksigen gratis, prosedurnya masyarakat datang membawa tabung, kemudian melakukan administrasi pendaftaran dengan KTP, setelah itu langsung bisa diisi oksigen secara gratis. "Kami siap 24 jam," katanya.

Ketika ditanya distribusi oksigen ini juga dikirim ke Jawa, Tri Wahyudi Saleh menuturkan, awal Juli angka covid-19 di Sumsel belum tinggi. Sedangkan kasus covid-19 di Jawa dan Bali itu tinggi.

"Kami dibawah Kementrian BUMN, ditunjuk holding agar mengirimkan oksigen ke Jawa. Jadi kami kirim ke Rumah Sakit Fatmawati, kemudian ke Jateng, Jabar.Setelah kasus covid-19 tinggi, kami kirimkan untuk Sumsel, Lampung, Bengkulu. Nah, kemaren kasus covid-19 sudah turun lagi, jadi kami kirim oksigen ke Solo, Yogyakarta, ini adalah kemanusiaan. Di Sumsel semua kabupaten dan kota sudah mengisi oksigen disini. Kami senang karena bisa membantu masyarakat. Oksigen yang kita berikan sudah siap pakai," katanya.