Partai Nasdem membantah bahwa kunjungannya ke Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra-PKB dalam rangka mencari alternatif apabila rencana deklarasi Koalisi Perubahan bersama PKS dan Demokrat deadlock dan bubar.
- Ketum Golkar Tekankan Proklamasi Mengajarkan Kolaborasi, Bukan Polarisasi
- Habib Rizieq Gugat Jokowi Rp 5,2 Triliun, Ini Respons Istana
- Demokrat Sumsel: Tiba-tiba Anies Berkhianat, Sebagai Kader Kami Tidak Terima
Baca Juga
Sebab, hingga kini komunikasi Nasdem dengan PKS dan Demokrat masih berjalan baik dan rencana Koalisi Perubahan hampir rampung.
Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali kepada wartawan di Jalan Mangunsarkoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis siang (26/1).
“Hari ini kami belum berpikir untuk mencari alternatif karena pembicara kami dengan PKS dan Demokrat juga sangat serius dan juga hampir rampung,” kata Ahmad Ali.
Lagipula, kata Anggota Komisi III DPR RI ini, hubungan Nasdem dengan Gerindra-PKB juga baik sebagai parpol pendukung koalisi pendukung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) di kabinet Indonesia Maju.
“Ini kan koalisi Gerindra dan PKB ini kan sahabat daripada Partai Nasdem di pemerintahan tentunya menjadi hal yang wajar kalau kemudian hari ini kita berkunjung,” pungkasnya.
- Pembenahan JMSI Sumut Sudah Tepat, Chairum Cs Diminta Hentikan Upaya Merusak
- KPU Umumkan Hasil Sementara Verifikasi Faktual 771 Bakal Calon DPD
- Tokoh Masyarakat dan Agama Diminta Aktif Cegah Potensi Konflik dalam Pilkada Serentak