Tim Laskar Segentar Alam tiba di Palembang malam ini (14/3). Skuat kebanggaan tiba setelah melakoni laga 16 besar Liga 3 yang berlangsung di Jawa Timur beberapa hari lalu.
- Sriwijaya FC Terkapar di Tangan Persiraja, Ancaman Degradasi Semakin Dekat
- Asprov PSSI Sumsel Gelar Kongres Biasa, Siap Gulirkan Kompetisi Liga 3
- PS Palembang Dampingi Persimuba Melaju Ke Liga 3 Putaran Nasional
Baca Juga
Presiden Klub Ratu Dewa dan jajaran menyambut Mahyadi Panggabean cs dengan jamuan makan malam. "Bangga, tidak ada kata lain yang patut saya sampaikan kepada pelatih, pemain dan seluruh official tim malam ini," kata Ratu Dewa.
Dia pun menyampaikan terima kasih atas perjuangan dan kerja keras seluruh pemain yang telah mampu membawa nama Palembang kembali dikenal dalam kancah sepakbola nasional.
"Satu tahun lalu, tim ini bukan apa-apa. Namun sekarang, terlihat apa yang seharusnya memang sudah dari dulu kita lakukan, yaitu membangkitkan lagi sepakbola Palembang," ujarnya.
Perjuangan PS Palembang memang terhenti di babak 16 besar Liga 3 tahun 2021. Hasil ini membuat publik Palembang terpaksa menunggu satu tahun lagi untuk bisa berkompetisi dan berpeluang untuk naik kasta.
Namun, informasi yang dihimpun, atas capaian hingga babak 16 besar ini, PS Palembang bersama delapan tim lain yang tidak lolos ke babak delapan besar disebut tidak perlu lagi berkompetisi di tingkat regional.
"Pemberitahuan yang disampaikan kepada kita seperti itu. Mudah-mudahan kita bisa maksimal manfaatkan kesempatan ini. Tentu tetap dengan doa dan dukungan masyarakat Palembang," lanjut Dewa.
Sementara itu, manajer PS Palembang Indra 'wayang' Sistyono meminta maaf atas hasil yang belum maksimal ini kepada seluruh jajaran manajemen PS Palembang dan masyarakat kota Palembang.
Meski tak lolos ke Liga 2, skuat betaji menurutnya siap berbenah untuk mencapai prestasi yang lebih baik lagi kedepan.
"Setelah ini, tentu kita harus bersiap untuk Kompetisi berikutnya. Saya meyakini Presiden Klub Ratu Dewa punya komitmen tinggi untuk bisa mengangkat prestasi PS Palembang sejak awal. Sampai hari ini, keyakinan itu tidak berubah," ungkapnya. 
- Long March di Jembatan Ampera, Warga Palembang Serukan Solidaritas untuk Palestina
- Wali Kota Ratu Dewa Sambut Baik Tawaran Investasi China untuk Smart City dan Penanggulangan Banjir Palembang
- Wali Kota Palembang Kesal, Jam Mati di Jembatan Ampera Tak Kunjung Diperbaiki
