Polisi menghentikan dan membubarkan acara pesta malam dengan memutar musik remix yang digelar seorang warga di Dusun 4 Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Terungkap di Persidangan, Saksi Ungkap Deliar Marzoeki dan Alex Peras Perusahaan Lewat Surat Kelayakan K3
- Ribuan Jemaah Padati Tabligh Akbar Bersama Ustaz Adi Hidayat di Masjid SMB I Palembang
Baca Juga
Selain itu, pembubaran lantaran acara pesta malam tersebut melewati batas waktu jam 23.00 WIB sesuai dengan kesepakatan Forkopimda Kabupaten Musi Rawas. Bahkan acara tidak ada izin dari kepolisian.
Pembubaran pesta malam itu dipimpin langsung Kapolsek Muara Beliti Iptu Subardi, bersama anggota Satreskrim dan Satresnarkoba Polres Musi Rawas. Acara tersebut digelar di rumah Firman Esi dan dibubarkan, Senin, (26/2) sekitar pukul 01.30 WIB.
"Pembubaran karena kegiatan pesta malam yang memutar musik remix dan melewati batas waktu jam 23.00 WIB sesuai kesepakatan Forkopimda dan kegiatan ini juga tidak ada Izin dari kepolisian," kata Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
Dijelaskannya, untuk Kabupaten Musi Rawas telah diberikan maklumat dan imbauan untuk tidak melaksanakan pesta malam dengan menggunakan musik remix. Sebab hal itu dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas, peredaran narkoba dan ninuman keras.
"Apabila tetap melaksanakan akan di ambil tindakan tegas berupa pembubaran acara dan di pidanakan," ujarnya.
Kapolres juga mengimbau masyarakat apabila mengetahui atau melihat ada kegiatan pesta malam yang melebihi jam 23.00 Wib atau memutar musik remix agar dapat melaporkan ke Polres Musi Rawas.
"Dapat melapor melalui Command Center Polres Musi Rawas di Nomor 0811-7884-110 atau di aplikasi bantuan Polisi," pungkasnya.
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Pemilik Sedang Tidur Pulas, Toko Bangunan Ludes Terbakar di Musi Rawas
- Pria di Musi Rawas Siram IRT Pakai Air Keras Hingga Muka Melepuh, Polisi Beberkan Motifnya