Ida, 43, warga Kemas Rindo, Kecamatan kertapati harus diamankan oleh Subdit III Polda Sumsel. Lantaran, telah membuat laporan palsu.
- Modus Tawuran, Ternyata Keenam Pemuda Ini Pelaku Begal
- Begal di Palembang Tinggalkan Motornya dan Bawa Kabur Motor Ojol
Baca Juga
Ida membuat laporan palsu ini di SPKT Polrestabes Palembang dengan nomor: LP/B/1694/IX/2021/Spkt/Polrestabes. Dalam laporan tersebut, perempuan ini mengaku telah menjadi korban pencurian dengan kekerasan (Curas) atau begal oleh empat orang di Kawasan KM 12 Alang-Alang Lebar Palembang. Setelah dilakukan penyelidikan, ditemukan kejanggalan hingga akhirnya harus diamankan oleh Polda Sumsel.
Ida mengatakan laporan palsu tersebut dibuatnya lantaran takut dengan suami dan keluarganya jika motor miliknya yakni Yamaha Genio telah dilarikan teman pria yang dikenalnya lewat media sosial Facebook. Karena itu, dia pun meminta maaf kepada kepolisian khusunya Kapolda Sumsel karena telah membuat kereshatan di masyarakat.
"Tidak ada maksud lain, saya hanya panik karena dibawa lari dia (pelaku). Jadi saya takut ketahuan suami atas hubunganya dengan pria yang dikenalnya lewat facebook. Apalagi ketemuan di penginapan," ujarnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim, Kompol Tri Wahyudi mengatakan usai laporan palsu diterima pihaknya. Polrestabes Palembang dibantu Polda Sumsel langsung melakukan penyelidikan dan didapatkan keanehan dari keterangan korban. Sehingga, pihaknya memanggil kembali si pelapor.
"Keterangan pelapor ini berubah-ubah hingga akhirnya pelapor jujur dan mengakui telah membuat laporan palsu tersebut," katanya.
Laporan palsu ini juga diperkuat dengan rekaman CCTV di lapangan yang aman dan tidak ada kejadian seperti yang dilaporkan oleh si pelapor. Pelapor pun mengaku jika motor tersebut telah dibawa kabur oleh kenalannya di Facebook.
"Kini teman pria tersebut yang melarikan motor telah diamankan anggota Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel," tutupnya.
Sementara itu, Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Christoper Panjaitan mengatakan berdasarkan penyelidian dan pengecekan CCTV lokasi kejadian. Kemudian, dilakukan pendalaman dan diketahui pelapor telah membuat rekayasa laporan palsu.
“Karena sepeda motornya telah dilariikan teman pria nya, Karena takut dan untuk menutupi aib perselingkuhan nya Ida membuat laporan palsu di Polrestabes Palembang dengan alasan telah dibegal empat orang pelaku,” katanya.
- Bantah Lakukan Pengeroyokan, Sultan Iskandar Laporkan Balik Edwin Syarif Perkara Ujaran Kebencian
- Polisi Gelar Olah TKP Kasus Penganiayaan Wanita di Palembang, Korban Sebut Sudah Sering Dapat Ancaman Pelaku
- Tak Perlu Antre! Perpanjang SIM di Palembang Bisa Online Lewat Aplikasi SINAR