Mayat Pria Bertato Mawar yang Mengapung di Sungai Musi Dikenali, Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian

Keluarga korban saat mendatangi kamar jenazah Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau/ist
Keluarga korban saat mendatangi kamar jenazah Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuklinggau/ist

Polisi masih terus menyelidiki penemuan mayat seorang pria bertato mawar yang ditemukan mengapung di Sungai Musi, Desa Bingin Jungut, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, pada Kamis (24/4/2025).


Awalnya, identitas korban tidak diketahui. Namun, setelah dilakukan identifikasi melalui sidik jari, korban diketahui bernama Syahwan (28), warga asal Bandar Lampung.

Kanit Pidum Satreskrim Polres Musi Rawas, IPDA Novra, membenarkan bahwa pria tanpa busana yang ditemukan di Sungai Musi tersebut adalah Syahwan. Ia mengatakan, pihaknya saat ini masih menyelidiki penyebab kematian korban.

"Kita masih menyelidiki proses meninggalnya karena apa. Apakah akibat tenggelam atau sebab lain, ini masih dalam proses penyelidikan," kata Novra, Sabtu (25/4/2025).

Meski begitu, Novra menyampaikan bahwa hasil visum sementara dari dokter tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

"Pihak keluarga juga menolak dilakukan otopsi terhadap jenazah," ujarnya.

Diketahui, korban Syahwan berangkat dari Bandar Lampung ke Muara Kelingi sejak 10 April 2025 untuk bekerja. Ia ditemukan dalam kondisi tanpa busana dan bertato mawar di lengan tangan kanan saat ditemukan di sungai.

Polisi masih mendalami kronologi dan penyebab pasti kematian korban.