Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Palembang yang akan digelar pada 27 November mendatang semakin menarik perhatian.
- Dinilai Sarat Muatan Politik, Kuasa Hukum Sebut Penetapan Tersangka Korupsi PMI Palembang Terkait Manuver Pasca Pilkada
- Begini Respon Wali Kota Palembang Ratu Dewa Setelah Rival Politiknya Jadi Tersangka Kasus Korupsi
- MK Tolak Eksepsi Pemohon, Ratu Dewa-Prima Salam Bakal Dilantik Jadi Kepala Daerah Palembang
Baca Juga
Berdasarkan hasil survei dan dukungan partai, tiga nama kuat diprediksi akan bertarung memperebutkan posisi Walikota Palembang.
Ketiga kandidat tersebut adalah Ratu Dewa, mantan Penjabat Walikota yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Fitrianti Agustinda, mantan Wakil Walikota sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Nasdem Kota Palembang, serta Yudha Pratomo Mayudin, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Palembang yang juga telah mendapatkan dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Gerindra Kota Palembang, Akbar Alfaro, yang sebelumnya merupakan kandidat independen pada Pilkada 2018, menempati posisi keempat dalam hasil survei.
Meskipun demikian, Alfaro yang akrab disapa Gerry ini disebut-sebut sebagai calon Wakil Walikota terfavorit yang diyakini dapat meningkatkan elektabilitas calon Walikota manapun yang didampinginya.
Alfaro belum memastikan arah dukungannya, mengingat namanya selalu dikaitkan dengan berbagai kandidat kuat sebagai calon Wakil Walikota.
"Kita lihat nanti. Insya Allah akhir bulan ini atau selambatnya awal bulan depan semua akan jelas terpetakan siapa berdampingan dengan siapa," kata Alfaro pada Minggu (7/7).
Alfaro yang juga menjabat sebagai Ketua Kadin Kota Palembang, memastikan akan terus bergerak dan melakukan sosialisasi sebagai kandidat hingga masa pendaftaran. "Yang jelas, kalau kita sampai bertarung, tentu kita punya hitungan kita pasti akan menang. Jadi bukan sekedar asal ikut bertarung saja," tambahnya.
- Dinilai Sarat Muatan Politik, Kuasa Hukum Sebut Penetapan Tersangka Korupsi PMI Palembang Terkait Manuver Pasca Pilkada
- Begini Respon Wali Kota Palembang Ratu Dewa Setelah Rival Politiknya Jadi Tersangka Kasus Korupsi
- Meskipun Kalah di Pilwako, Yudha Pratomo Mahyuddin Tetap Fokus Jalankan Program Sosial