Ketua Komisi I DPRD Sumatera Selatan (Sumsel), Antoni Yuzar mengklaim telah mendapat dukungan dari sejumlah tokoh masyarakat Banyuasin untuk maju pada Pilkada mendatang.
- Banyak Aset Terlantar, DPRD Sumsel Desak Pemprov Tingkatkan Pengelolaan
- Pemasangan Lift di Jembatan Ampera, Antoni Yuzar: Kurang Nilai Manfaatnya
- Pasca Pilwabup Muara Enim, DPRD Sumsel Sebut Proses Pelantikan Berada di Gubernur Sumsel
Baca Juga
Saat ini, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut mengaku tanggapan tokoh Banyuasin tersebut cukup positif setelah dirinya menjalin komunikasi dan silaturahmi terkait keinginannya maju ada Pemilihan Bupati (Pilbup).
"Komunikasi terus berjalan, termasuk dengan tokoh-tokoh di Banyuasin. Malahan kemarin saya bersilaturahmi dengan mereka, dan alhamdulillah, responnya positif atas pencalonan saya di Pilkada Banyuasin ini," ujar Antoni, Selasa (14/5) sore.
Antoni juga mengungkapkan, dirinya telah mengembalikan formulir pencalonan di PKB dan segera akan mengembalikan formulir pencalonannya di PDI Perjuangan.
"Kalau Gerindra buka pendaftaran, saya juga akan mendaftar di sana, tetapi sampai sekarang Gerindra belum membuka pendaftaran," kata Ketua Umum Ikatan Keluarga Banyuasin (IKBA) Sumsel ini.
Mengenai calon pendampingnya, Antoni mengaku masih dinamis dan mengikuti mekanisme partai.
"Sampai sekarang, kita masih menjalin komunikasi yang intensif untuk Banyuasin ke depan. Saya sudah berkomunikasi dengan Pak Slamet Soemosentono (mantan Wakil Bupati Banyuasin) dan Pak Askolani (mantan Bupati Banyuasin) yang merupakan teman baik. Kita tinggal mengikuti mekanisme yang ada dan masih melakukan komunikasi," ujar Antoni yang juga seorang pengacara dan advokat terkenal di Palembang.
Antoni menyatakan dirinya akan maju sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Banyuasin. "Intinya, saya siap mensejahterakan Banyuasin," tegas Antoni.
Tokoh masyarakat Banyuasin, Noer Muhammad, menilai Antoni Yuzar sebagai sosok yang baik, supel, dan diterima oleh masyarakat.
"Antoni punya pendidikan, reputasi yang baik, dan merupakan putra asli Banyuasin. Kalau dia maju sebagai cawabup, itu bagus, tapi tergantung siapa yang akan menarik dia sebagai cawabup. Orangnya baik, sopan, dan punya wibawa," tandasnya.
- Soal Gugatan Pilkada Banyuasin di Mahkamah Konstitusi, Ini Tanggapan Askolani
- Askolani-Netta Klaim Kemenangan di Pilkada Banyuasin, Hasil Real Count Unggul 61,7 Persen
- Pj Bupati Banyuasin Ajak Para Paslon Saling Menghargai dan Menghormati