Dalam rangka memperingati HUT RI ke-77, Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKARSS) memberikan promo berupa Kartu Merdeka bagi pelanggan Light Rail Transit (LRT) Sumsel, Sabtu (20/8).
- Saksi Ungkap Permintaan Fee dari Dirjen Kemenhub di Sidang Kasus Korupsi LRT Palembang
- Dampak Gangguan Transmisi PLN, Operasional LRT di Palembang Ikut Terhenti
- Masih Bebani Negara, Gubernur Sumsel: LRT Bukan Transportasi Berorientasi Profit
Baca Juga
Sama seperti kartu berlangganan bagi pelajar dan mahasiswa, Kartu Merdeka tersebut memungkinkan pelanggan dapat menggunakan jasa transportasi LRT sepuasnya. Cukup membayar Rp30 ribu, bisa digunakan selama satu bulan ke depan.
"Kami berkomitmen untuk merangkul semua segmen pengguna LRT, setelah kartu berlangganan bagi pelajar dan mahasiswa, kini meluncurkan Kartu Merdeka yang bisa didapatkan oleh masyarakat umum," kata Kepala BPKARSS, Dedik Tri Istiantara, Sabtu (20/8).
Bersama PT. Kereta Api Indonesia, LRT Sumsel telah menyiapkan Kartu Merdeka sebanyak 1.000 kartu bagi masyarakat umum.
Untuk mendapatkannya cukup mudah, yakni hanya dengan menunjukan KTP dan Nomor WhatsApp di stasiun-stasiun LRT Sumsel terdekat mulai 20 hingga 31 Agustus 2022.
"Bayangkan hanya dengan Rp30 ribu, bisa naik LRT sepuasnya, jadi karena kami hanya menyiapkan 1.000 Kartu Merdeka jadi siapa cepat dia dapat," jelasnya.
Lantas, bagaimana apabila sudah lewat satu bulan, Dedik menjelaskan kartu tersebut akan kembali menjadi kartu uang elektronik biasa, dimana kembali ke tarif normal. Akan tetapi, kartu tersebut dapat terus disimpan untuk promo-promo selanjutnya dari LRT Sumsel.
"Kartu itu ke reset kembali ke kartu uang elektronik dengan tarif normal, namun bisa disimpan untuk promo selanjutnya, jadi tinggal di aktivasi saja nanti sesuai dengan promo yang disediakan," ujarnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data dari BPKARSS, jumlah penumpang LRT sejak awal beroperasi hingga 17 Agustus 2022 telah mencapai 7,9 juta penumpang. Dimana trendnya saat ini rata-rata diangka 7 ribu penumpang di hari biasa dan 10 ribu penumpang di akhir pekan.
- Saksi Ungkap Permintaan Fee dari Dirjen Kemenhub di Sidang Kasus Korupsi LRT Palembang
- Dampak Gangguan Transmisi PLN, Operasional LRT di Palembang Ikut Terhenti
- Masih Bebani Negara, Gubernur Sumsel: LRT Bukan Transportasi Berorientasi Profit