PTKAI Divre III bersama Balai Pengelola Kereta Api ringan Sumsel (BPKARSS), Kamis (21/4) menggelar lomba fashion show hari Kartini bagi pelajar Paud, TK, SD, SMP dan SMA di stasiun Ampera.
- Penumpang LRT Sumsel Alami Pertumbuhan, Total Pengguna Tembus 3,9 Juta
- Libur Lebaran, LRT Sumsel Angkut Belasan Ribu Penumpang dalam Sehari
- LRT Sumsel Ditarget Angkut 4 Juta Penumpang
Baca Juga
Kegiatan tersebut merupakan bentuk peringatan Hari Kartini 2022 sekaligus sosialisasi penggunaan LRT Sumsel di kalangan Milenial. Kabag Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan kegiatan fashion show di stasiun Ampera untuk mengenang perjuangan RA Kartini dalam kesetaraan emansipasi bagi perempuan Indonesia.
"Namun yang terpenting pada momentum hari Kartini kami mengajak generasi Kartini milenial untuk menjadi pionir program Gerakan Kembali ke Angkutan Umum (GNKAU) dalam aktivitas sehari-hari, selain ikut mengembangkan kearifan lokal dan kebangkitan UMKM dalam acara fashion show ini sehingga bangga dengan produk lokal," jelas Aida.
Menurutnya, generasi Kartini milenial punya peran strategis dalam mensosialisasikan penggunaan LRT Sumsel agar masyarakat bangga dengan hadirnya LRT Sumsel di kota Palembang.
"Generasi Kartini Milenial ini bisa menjadi influencer di media sosial untuk mensosialisasikan masyarakat agar mau naik LRT Sumsel," bebernya.
Lebih lanjut Aida menjelaskan untuk jam operasional selama bulan Ramadhan tetap dengan 88 perjalanan mulai pukul 06.00 – 20.25 dan jarak antar stasiun (headway) 17 menit.
Aida menuturkan, pengoperasian LRT Sumsel dengan penerapan protokol kesehatan baik di stasiun maupun dalam LRT. Sesuai aturan saat ini kapasitas 1 rangkaian diperbolehkan 179 penumpang dari sebelumnya 115 penumpang, atau maksimum 60% meskipun untuk tempat duduk sudah diperbolehkan tidak berjarak, namun untuk penumpang berdiri masih diberlakukan jaga jarak aman, sehingga kapasitas penumpang masih terjaga.
"Nanti petugas kami akan membantu mengingatkan kepada penumpang agar tetap menjaga jarak pada saat duduk maupun berdiri guna tetap menjaga jarak aman dengan sesama," ujarnya.
Sosialisasi ini akan terus dilakukan secara berlanjut dengan tema kegiatan dan tempat pelaksanaan yang berbeda. "PTKAI sebagai operator LRT bersama Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel dan stakeholder lainnya berkomitmen untuk menjadikan LRT Sumsel sebagai transportasi pilihan masyarakat dan menjadi bagian dari pergerakan perekonomian masyarakat, tutup Aida.
- KAI Palembang Catat Lonjakan Penumpang, Tiket Kereta Api Bukit Serelo Ludes Terjual
- Penggusuran Lahan di Muara Enim Picu Protes Warga, PT KAI Tegaskan Milik Negara
- Percepat Rencana Pembangunan Flyover di Muara Enim, KAI Divre III Palembang Gandeng Tiga Instansi