Varian baru virus corona, Omicron, dilaporkan telah ditemukan di 63 negara di enam wilayah di dunia per 9 Desember 2021.
- Afrika Catat 1.200 Kasus Mpox dalam Sepekan, Terbanyak di Kongo
- WHO Tetapkan Wabah Mpox Afrika sebagai Darurat Kesehatan Global
- WHO Desak Evakuasi 9.000 Pasien Gaza ke Luar Negeri
Baca Juga
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Minggu (12/12) menyebut penyebaran Omicron akan melebihi kecepatan penularan Delta di dunia. Kendati begitu, belum jelas mengapa Omicron dapat menyebar begitu cepat.
"Namun, mengingat data yang tersedia saat ini, kemungkinan Omicron akan melampaui varian Delta di mana transisi komunitas terjadi," kata WHO, seperti dikutip Sputnik.
WHO juga mengatakan, masih ada keterbatasan data dan tidak ada bukti peer-review tentang kemanjuran vaksin yang tersedia saat ini untuk Omicron.
"Bukti awal, dan profil antigenik protein lonjakan Omicron yang sangat berubah, menunjukkan pengurangan kemanjuran vaksin terhadap infeksi dan transmisi terkait dengan Omicron," jelas WHO.
- Terpidana Korupsi Alat Pencegahan Covid-19, Leksi Yandri Dijebloskan ke Penjara
- HMPV Tidak Akan Jadi Pandemi Seperti Covid-19
- HMPV Melonjak di China, Indonesia Diminta Waspada