Pemerintah Kabupaten OKU Timur kembali melakukan rotasi terhadap 29 pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemkab OKU Timur
- Termotivasi Ingin Jadi Lebih Baik, Lima Eks Napi Dirikan Yayasan Anugerah Insan Residivis
- Toko Dekat Pos Pemadam Kebakaran Ludes Dilahap Si Jago Merah, Air di Mobil Damkar Kosong
- Belum Kantongi Sertifikat, Kepala Sekolah Diberi Waktu Maksimal 4 Tahun untuk Mengurusnya
Baca Juga
Pengambilan sumpah jabatan terhadap 29 pejabat tersebut dipimpin oleh Wakil Bupati OKU Timur, HM Adi Nugraha Purna Yudha SH di Aula Bina Praja 1 Setda OKU Timur, Rabu,(31/05).
Pada kesempatan itu, Wabup Yudha mengatakan, ada 29 pejabat yang dirotasi dan menempati posisi jabatan baru termasuk Pelaksana Tugas (Plt) yang didefinitifkan.
Kata Yudha, rotasi jabatan merupakan hal yang biasa terjadi di lingkungan pemerintah daerah. Para pejabat yang baru dilantik harus segera beradaptasi dan menyesuaikan dengan program kerja yang mendukung visi misi OKU Timur Maju Lebih Mulia.
"Bapak-ibu yang baru dilantik merupakan orang-orang pilihan yang dianggap mampu menduduki jabatan tertentu, maka dengan ini buktikanlah bahwa bapak ibu benar-benar mampu mengemban amanah tersebut dengan memberikan yang terbaik dalam pekerjaan kita,” ujarnya.
Wabup Yudha juga berpesan agar pejabat yang menduduki jabatan baru harus bisa memperbaiki semua sistem yang ada dan meneruskan program yang telah berjalan baik di instansi yang dipimpin. Selain itu, pejabat eselon yang baru dilantik agar menunjukkan dedikasi, loyalitas dan kinerjanya.
”Perbaikan dan pembaruan akan senantiasa dilakukan terhadap kinerja ASN di lingkungan kerjanya masing-masing sebagai bentuk upaya menjadikan Pemkab OKU Timur lebih baik lagi khususnya dalam pelayanan kepada masyarakat. Sekali lagi selamat menjalankan tugas baru dan semoga amanah,” pungkasnya.
- Pjs Kades di OKU Timur Tewas Ditembak Anak Kandung, Tersangka Ngaku Pistol Milik Almarhum Ayahnya
- Program Makan Bergizi Gratis di OKU Timur, Bupati Pastikan Memenuhi Standar Nasional
- Siswi SD Hilang Usai Bermain Dekat Sungai Komering, Diduga Terpeleset dan Tenggelam