Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat sekitar Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, atas terjadinya kebakaran dan ledakan di gudang amunisi kedaluwarsa.
- KSAD Pastikan Pelaku Penembak Mati Tiga Polisi Lampung Dipecat
- Pemerintah Siapkan Lahan untuk 500 Batalion Baru TNI di 326 Kabupaten
- KSAD: Kenaikan Pangkat Letkol Teddy Kewenangan Kami, Apa Masalahnya?
Baca Juga
Hal itu disampaikan Jenderal Maruli usai melakukan pengecekan di lokasi kebakaran dan ledakan di Gudmurah Kodam Jaya, Minggu (31/3).
"Yang pertama, mengucapkan permohonan maaf untuk masyarakat sekitar khususnya atas kejadian ini," kata Jenderal Maruli kepada wartawan, Minggu siang (31/3).
Maruli memastikan, dari segi keamanan penyimpanan sudah cukup bagus. Namun, pihaknya tetap akan melakukan evaluasi terhadap resiko-resiko kejadian kebakaran dan ledakan di gudang penyimpanan amunisi.
"Sebetulnya kan yang merapat itu kan perumahan, kita dari zaman dulu sudah ada di sini. Itu sama lah, semua komplek-komplek militer tuh akhirnya jadi mendekat masyarakat, tapi dengan kondisi itu ya kami nanti akan evaluasi lagi," kata Maruli.
"Secara keamanan kita kan sudah cukup bagus, nanti kita lihat lagi, mungkin itu dari segi gangguan, atau risiko-risiko lain, kita akan evaluasi," tandasnya.
- KSAD Pastikan Pelaku Penembak Mati Tiga Polisi Lampung Dipecat
- Pemerintah Siapkan Lahan untuk 500 Batalion Baru TNI di 326 Kabupaten
- KSAD: Kenaikan Pangkat Letkol Teddy Kewenangan Kami, Apa Masalahnya?