Sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Bengkulu dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
- Muzani Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Jangan Singgung Hal Sensitif
- KPK Dalami Keterlibatan Pejabat Pemkab Lamteng di Kasus Suap Proyek di OKU
- Nurul Ghufron Didukung Siaga 98 Ikuti Seleksi Calon Hakim Agung
Baca Juga
Kabarnya, mereka yang terjaring dibawa dan menjalani pemeriksaan Mapolresta Bengkulu.
Dikabarkan, setidaknya ada tujuh orang yang terjaring OTT KPK.
Saat ini, sejumlah anggota berdatangan ke Mapolresta Bengkulu yang juga meningkatkan pengamanan.
Kapolresta Bengkulu, Kombes Deddy Nata membenarkan ada KPK di Mapolresta.
"Memang benar KPK sedang melakukan pemeriksaan di Mapolresta. Untuk jelasnya kita tunggu saja hasilnya," kata Deddy kepada wartawan, Sabtu, 23 November 2024.
Sementara KPK belum memberikan keterangan apapun terkait kabar tersebut.
Berdasarkan informasi yang diperoleh ada tujuh orang yang ditangkap dalam operasi tersebut. Mereka antara lain berinisial D (Kadis ESDM), T (Kadis PU), S (Kadis Diknas), S (Kadis Kelautan), K (Kadis Koperasi), S (Kadis Naker) dan TA (Karo Umum Bengkulu).[ R]
- Muzani Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Jangan Singgung Hal Sensitif
- KPK Dalami Keterlibatan Pejabat Pemkab Lamteng di Kasus Suap Proyek di OKU
- Nurul Ghufron Didukung Siaga 98 Ikuti Seleksi Calon Hakim Agung