Presiden Joko Widodo memastikan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster akan diberikan pemerintah secara gratis kepada masyarakat.
- Terpidana Korupsi Alat Pencegahan Covid-19, Leksi Yandri Dijebloskan ke Penjara
- HMPV Tidak Akan Jadi Pandemi Seperti Covid-19
- HMPV Melonjak di China, Indonesia Diminta Waspada
Baca Juga
Keputusan Presiden Jokowi ini pun disambut baik anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen.
"Saya mengapresiasi dan mendukung langkah ini, dan bukti bahwa Presiden Jokowi mendengarkan aspirasi rakyat, aspirasi kita semua," kata Gus Nabil, sapaan karibnya kepada wartawan, Selasa (11/1).
Bagi legislator PDI Perjuangan ini, keputusan Presiden Jokowi menggratiskan vaksin booster merupakan langkah tepat untuk mendukung rakyat Indonesia keluar dari pandemi.
"Kebijakan ini akan berlaku mulai besok Rabu (12/1), yang menjadi titik penting untuk kebijakan nasional terkait penanganan pandemi dan penguatan kesehatan nasional," terangnya.
Presiden Jokowi menegaskan, keputusan booster gratis bagi masyarakat didasarkan pada prinsip perlindungan kesehatan untuk masyarakat.
"Karena, sekali lagi saya tegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah hal yang utama," ucapnya.
Mantan Walikota Solo ini mengatakan, vaksinasi dosis ketiga akan dibuka mulai Rabu besok (12/1) dengan sasaran kelompok prioritas.
"Mulai tanggal 12 Januari 2022, pemerintah akan melaksanakan vaksinasi ketiga, dengan prioritas bagi lansia dan kelompok rentan," katanya.
"Upaya ini penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat, mengingat virus Covid-19 yang terus bermutasi," tandas Jokowi.
- PDI Perjuangan Dorong Pengendalian Harga dan Stok Bahan Pokok Jelang Lebaran
- Terpidana Korupsi Alat Pencegahan Covid-19, Leksi Yandri Dijebloskan ke Penjara
- HMPV Tidak Akan Jadi Pandemi Seperti Covid-19