Usai mengirim pesawat tempur MiG-29 ke Ukraina, Slovakia mendapat sejumlah tawaran menarik dari sekutu Barat.
- AS Berhenti Bagi Informasi Intelijen dengan Ukraina
- Ukraina Hadapi Ancaman Penghentian Starlink dari AS
- Negosiasi Damai Rusia-Ukraina Guncang Pasar, Harga Minyak Naik Lagi
Baca Juga
Menteri Pertahanan Slovakia Jaroslav Nad pada Rabu (22/3) mengungkapkan, pihaknya mendapat tawaran pembelian 12 helikopter Bell AH-1Z Viper baru dengan potongan harga hingga 66 persen.
“Tawaran ini sangat menguntungkan dan secara signifikan akan meningkatkan potensi pertahanan Slovakia,” ujar Nad, seperti dimuat US News.
Ia menjelaskan, pemerintah Slovakia sedang berunding untuk menerima tawaran yang mengharuskan negara membayar 340 juta dolar AS atau Rp 5,1 triliun selama tiga sampai empat tahun untuk bisa mendapat sebuah paket militer yang harga aslinya lebih dari 1 miliar dolar AS atau Rp 15 triliun.
Selain helikopter, paket militer itu juga mencakup suku cadang, pelatihan, dan lebih dari 500 rudal AGM-114 Hellfire II.
Slovakia merupakan anggota NATO di sayap timur yang saat ini tidak memiliki helikopter tempur.
Negara itu menghentikan operasi armada jet MiG pada musim panas lalu, dan mengandalkan tetangga Eropa tengah, yaitu Republik Ceko, Polandia, dan Hongaria, untuk dukungan pertahanan udara.
Bersamaan dengan tawaran peralatan AS, Slovakia akan menerima 250 juta euro atau Rp 4,1 triliun sebagai kompensasi Uni Eropa. 
- Kecelakaan Helikopter Tewaskan Bos Siemens, Istri dan Tiga Anaknya
- AS Berhenti Bagi Informasi Intelijen dengan Ukraina
- Ukraina Hadapi Ancaman Penghentian Starlink dari AS
