Mantan Ketua Umum PBNU Kiai Said Aqil Siradj mengkritik kebijakan pemerintah Joko Widodo terkait pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat imbas dinaikkannya BBM subsidi.
- Heru Budi Lantik Joko Agus Setyono jadi Sekda DKI
- Setelah Ganjar, Kini PPP Munculkan Erick di Bursa Capres 2024
- Kepengurusan PIM Sumsel Dilantik, Dorong Perempuan Pimpin Sumsel
Baca Juga
“BBM naik, sudah pasti kebutuhan pokok ikut naik. Nelayan sepanjang pantura menjadi korban. Solar untuk berlayar bukan saja naik, namun barangnya tidak ada. Itu kan kader NU semua. Bagi-bagi BLT juga bukan solusi bagi rakyat, seperti hanya untuk bagi-bagi permen. Sifatnya sementara,” kata Kiai Said saat haul KH ‘Aqiel Siroj, ke-33 di Pesantren Kempek, Cirebon, Selasa (13/9).
Disisi lain, Kiai Said turut menyinggung konflik yang terjadi di Timur Tengah. Menurutnya, konflik itu adalah warisan masa lalu. Lebih-lebih konflik terjadi antar golongan umat Islam.
“Konflik terjadi bukan karena salah agama Islam sebagai mayoritas. Namun, persoalan moral kebangsaan yang tidak menjunjung tinggi kemanusiaan. Sehingga nyawa sangat murah, dan saling membunuh sangat mudah," katanya.
- Jokowi Lakukan Serangan Balik di Tengah Polemik Ijazah
- UGM Klaim Ijazah dan Skripsi Jokowi Asli
- Prabowo Ungkap Kemenangannya di Pilpres 2024 Berkat Dukungan Jokowi