Virus Corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian.
- Terus Kebut Vaksinasi, Hari Ini 1.000 Pemuda dan Mahasiswa di Lubuklinggau Disuntik Vaksin
- Ini 4 Gaya Hidup Penyebab Kolesterol Tinggi, Salah Satunya Kurang Olahraga
- IAKMI dan PERSAKMI Papua Minta Lindungi Nakes dari Oknum Keji dan Anarkis di Tanah Papua
Baca Juga
Virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui.
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia.
Corona virus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia), Middle-East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
Gejala Virus Corona
Infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu, seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan sakit kepala; atau gejala penyakit infeksi pernapasan berat, seperti demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada.
Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan seseorang terinfeksi virus Corona, yakni Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius), batuk, sesak napas.
Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.
Lalu, kapan harus ke dokter ?
Segera ke dokter bila Anda mengalami gejala infeksi virus Corona (COVID-19) seperti yang disebutkan di atas, terutama jika gejala muncul 2 minggu setelah kembali dari daerah yang memiliki kasus COVID-19 atau berinteraksi dengan penderita infeksi virus Corona. Orang yang dicurigai terinfeksi virus Corona harus segera dibawa ke IGD rumah sakit terdekat agar mendapat penanganan yang tepat.
- 49 Ribu Nakes di Sumsel Mulai Divaksinasi Booster Kedua
- WHO Tetapkan Cacar Monyet Bukan Darurat Kesehatan Masyarakat Dunia
- Kasus Meninggal Akibat Covid-19 di Palembang Capai 898, Peningkatan Signifikan Sejak Beberapa Pekan Terakhir