Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) membuka lowongan sebanyak 664 tenaga kerja sukarela (TKS). Nantinya, TKS bakal melaksanakan pendampingan kegiatan Tenaga Kerja Mandiri yang berkaitan dengan perluasan kesempatan kerja.
- Aduan THR 2025 Terus Bertambah, Kemnaker Terima 2.343 Laporan hingga Lebaran H+2
- Bawa Sejumlah Tuntutan, Ratusan Driver Ojol Hari Ini Geruduk Kantor Kemenaker
- Pengangguran Melonjak, Korban PHK di Bangka Belitung Capai 5.000 Persen, Jakarta 575 Persen
Baca Juga
Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta dan PKK), Kemnaker, Suhartono menuturkan, TKS nantinya bakal mendadpatkan pelatihan. Mereka bertugas mendampingi kelompok masyarakat peserta perluasan lapangan kerja.
“Program TKS mempunyai tujuan utama yakni ini mereka mampu belajar dan memetik pengalaman berharga dari aktifitas pendampingan yang mereka jalankan langsung dengan masyarakat sehingga pasca mengikuti program ini, mereka dapat merintis karir profesional mereka sesuai dengan minat dan bakat masing-masing,” kata Suhartono, Jumat (9/7).
Alumni TKS juga didorong untuk membuat inkubasi bisnis secara mandiri. Sehingga bisa menarik pengangguran di lingkungan sekitarnya. Untuk itu, perekrutan TKS mengutamakan mereka yang memiliki kreativitas tinggi.
“Sebab, mereka harus menciptakan inovasi bagi kelompok dampingan,” terangnya.
Saat ini, pihaknya terus berusaha keras melanjutkan berbagai program turunan berbasis kewirausahaan di BLK UPTP dan BLK Komunitas Unggulan.
“Kini Kemnaker kian gencar membuka jejaring kemitraan (linked) dengan berbagai instansi/organisasi, baik pemerintah maupun non pemerintah, dalam lingkup nasional maupun internasional,” pungkasnya.
- Aduan THR 2025 Terus Bertambah, Kemnaker Terima 2.343 Laporan hingga Lebaran H+2
- Bawa Sejumlah Tuntutan, Ratusan Driver Ojol Hari Ini Geruduk Kantor Kemenaker
- Pengangguran Melonjak, Korban PHK di Bangka Belitung Capai 5.000 Persen, Jakarta 575 Persen