Kejar Target Herd Immunity, Pemkab Muba Masifkan Vaksinasi ke Pelajar

Bupati Muba Dodi Reza Alex bersama Kepala BIN Daerah Provinsi Sumsel Brigjen Armansyah meninjau pelaksanaan vaksinasi pelajar di Sekayu. (Humas Pemkab Muba/rmolsumsel.id)
Bupati Muba Dodi Reza Alex bersama Kepala BIN Daerah Provinsi Sumsel Brigjen Armansyah meninjau pelaksanaan vaksinasi pelajar di Sekayu. (Humas Pemkab Muba/rmolsumsel.id)

Selain untuk persiapan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), vaksinasi kepada pelajar rentang usia 12 – 17 tahun di Kabupaten Musi Banyuasin merupakan upaya untuk mencapai herd immunity.


Bupati Muba, Dodi Reza Alex mengatakan, untuk mempercepat vaksinasi semua pihak harus bisa bergotong royong agar kekebalan komunitas tercapai. Sehingga di akhir tahun, sebanyak 70 – 80 persen warga Muba sudah divaksinasi.

“Harapan kita ini akan menjadi sebuah upaya untuk percepatan dalam mencapai kekebalan komunitas. Kenapa yang dipilih pelajar, karena PTM di Muba sudah berjalan dari beberapa minggu yang lalu, guru-gurunya 80 persen minimal harus vaksinasi. Sekarang murid-muridnya, sehingga kegiatan PTM kita bisa berjalan dengan lancar,” ujar Dodi saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di SMP Negeri 6 Unggul Sekayu, Sabtu (11/9).

Dodi mengapresiasi Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Provinsi Sumatra Selatan yang telah membantu Pemkab Muba dalam percepatan vaksinasi.

“Alhamdulillah apresiasi setinggi-tingginya kepada BIN Sumatera Selatan yang sudah berupaya untuk menjadikan Musi Banyuasin ini salah satu kabupaten yang melakukan percepatan vaksinasi, sehingga amanat dari Presiden dan Kepala BIN RI bahwa kekebalan komunitas ini Insyaallah akhir tahun di Musi Banyuasin ini bisa tercapai,” katanya.

“Kali ini bersama BIN Sumsel, ada bantuan vaksin 2.200 dosis ditambah 1.200 dosis dari Pemkab, jadi total ada 3.400 dosis vaksin Covid-19 yang pelaksanaannya disebar di 15 kecamatan di Muba,” imbuhnya.

Kepala BIN Daerah Provinsi Sumatra Selatan, Brigjen Armansyah mengatakan, pihaknya ikut membantu pemerintah daerah dalam program vaksinasi massal guna mempercepat terbentuknya kekebalan komunal (herd immunity) di masyarakat. Untuk itu, BIN menyelenggarakan vaksinasi yang menyasar siswa sekolah menengah pertama dan atas (SMP dan SMA) serta masyarakat seperti Lansia melalui door to door.

“Adapun pendistribusian kita juga tergantung dari jumlah dosis yang berikan oleh pusat. Untuk itu vaksinasi massal ini secara bergilir akan terus dilakukan di seluruh kabupaten yang ada di Sumsel. Untuk mewujudkan ekonomi bangkit, masyarakat sehat, Indonesia sehat Indonesia hebat,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba, Musni Wijaya menerangkan,, pendistribusian vaksin di Muba pada Kecamatan Sekayu ini terdapat 577 dosis yang tersebar di SMA Negeri 2 Sekayu 165 Dosis, SMK Negeri 1 Sekayu 150 Dosis, SMK Negeri 3 Sekayu 150 Dosis, SMP Negeri 8 Sekayu 112 Dosis.

Sementara untuk 14 kecamatan lainnya bervariasi mulai dari Lawang Wetan, Plakat Tinggi, Jirak Jaya, Sanga Desa, Lalan, Babat Supat, Lais, Batanghari Leko, Bayung Lencir, Babat Toman masing-masing mendapat 200 dosis vaksin.

“Lalu ada Sungai Keruh dengan 238 dosis vaksin, Tungkal Jaya 700 dosis, Sungai Lilin 250, Keluang 400 dosis vaksin,” terang Musni.