Kelompok massa yang tergabung dalam Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Museum Polri, Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu siang (29/6).
- Kabulkan Batas Usia Capres-Cawapres, Hakim MK Bisa Dipidana
- 13 Kali Moeldoko Kalah Gugatan, Demokrat: Menegaskan AHY Ketum Demokrat yang Sah
- Fasilitas Isoman Mewah Anggota DPR Sakiti Hati Rakyat
Baca Juga
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL sekitar pukul 13.30 WIB, puluhan massa aksi yang mayoritas pemuda ini menggelar aksi unjuk rasa di depan Museum Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan.
Mereka tidak diperkenankan untuk menggelar aksi unjuk rasa di depan Bareskrim Polri. Sehingga, diarahkan menggelar aksi unjuk rasa di depan Museum Polri ini.
Puluhan massa aksi ini membawa berbagai atribut aksi, mulai dari spanduk, bendera Merah Putih, dan kertas karton yang berisi berbagai macam tuntutan terkait kredit macet PT Titan Infra Energi di Bank Mandiri.
Dalam aksi ini, Ketua Umum (Ketum) KAKI, Arifin Nur Cahyono meminta Bareskrim Polri untuk segera mengusut dugaan tindak pidana korupsi atas kredit macet PT Titan Infra Energi di Bank Mandiri.
"Kami minta supaya Mabes Polri, dalam hal ini Bareskrim Polri untuk segera menangkap petinggi PT Titan yang diduga merugikan keuangan negara di Bank Mandiri," ujar Arifin.
Setelah aksi unjuk rasa ini, KAKI akan membuat laporan resmi ke Bareskrim Polri atas dugaan tindak pidana korupsi PT Titan Infra Energi.
- Bareskrim Tetapkan 9 Tersangka Kasus Pagar Laut Bekasi
- Polri Tangkap Dua WNA China Anggota Sindikat Penipuan Online Fake BTS dan SMS Blast
- Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar