Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Cik Ujang, secara resmi melepas keberangkatan ribuan pemudik gratis dari Stasiun Kertapati Palembang pada Kamis (27/3/2025).
- KAI Beri Potongan Harga Tiket Hingga 50 Persen untuk Lima Kategori Penumpang, Ini Ketentuannya
- Pusdalopka KAI Jadi Garda Terdepan Atasi Gangguan Operasional Kereta Api
- KAI Divre III Palembang Catat 33 Perlintasan Liar, Giat Intensifkan Penutupan
Baca Juga
Program mudik gratis ini merupakan hasil kolaborasi antara PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang, Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Selatan, dan Bank Sumsel Babel.
Sebanyak 1.060 pemudik berangkat dengan penuh antusias menggunakan dua layanan kereta api, yaitu KA Bukit Serelo dengan rute Kertapati–Lubuklinggau dan KA Rajabasa dengan rute Kertapati–Tanjungkarang.
Masing-masing kereta mengangkut 530 pemudik yang telah terdaftar dalam program ini.
Wagub Sumsel Cik Ujang menyampaikan apresiasi atas inisiatif program mudik gratis ini.
“Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Sumsel, khususnya dalam membantu mereka yang ingin pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Selain itu, program ini juga bertujuan mengurangi kepadatan dan risiko kecelakaan di jalan raya,” ujar Cik Ujang dalam sambutannya.
Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, menambahkan bahwa selain keberangkatan pada 27 Maret, program mudik gratis juga berlangsung pada 28 Maret 2025.
Pada hari kedua, skema yang digunakan adalah cashback atau reimburse sebesar harga tiket tanpa biaya administrasi bagi penumpang KA Bukit Serelo dan KA Rajabasa yang telah membeli tiket.
“KAI Divre III bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Bank Sumsel Babel terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Kami berharap program ini dapat mendukung kelancaran arus mudik Lebaran serta memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman,” ungkap Aida.
Pantauan terkini menunjukkan lonjakan permintaan tiket kereta api pada masa Angkutan Lebaran 2025. Hingga 26 Maret 2025, tercatat penjualan tiket mencapai 70.277 tiket atau 106 persen dari kapasitas yang tersedia, yaitu 66.088 kursi.
Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025 (H-3 Lebaran) dengan tingkat penjualan tiket mencapai 122 persen. Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada 6 April 2025, dengan penjualan tiket telah mencapai 111 persen dan masih terus bertambah.
KA Bukit Serelo menjadi moda transportasi favorit pemudik dengan rata-rata tingkat penjualan tiket mencapai 130-140 persen per hari.
PT KAI Divre III Palembang mengimbau calon penumpang yang kehabisan tiket KA Bukit Serelo untuk mempertimbangkan KA Komersial Sindang Marga sebagai alternatif, yang menawarkan layanan kelas eksekutif dan bisnis.
“KAI Divre III Palembang berkomitmen mendukung Asta Cita Pemerintah dalam mendorong transportasi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kami tetap mengutamakan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan, sehingga perjalanan mudik tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan menyenangkan,” tutup Aida. 
- KAI Beri Potongan Harga Tiket Hingga 50 Persen untuk Lima Kategori Penumpang, Ini Ketentuannya
- Pusdalopka KAI Jadi Garda Terdepan Atasi Gangguan Operasional Kereta Api
- KAI Divre III Palembang Catat 33 Perlintasan Liar, Giat Intensifkan Penutupan
