Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Mohammad Arsjad Rasjid dijadwalkan melantik pengurus Kadin Provinsi Sumsel periode 2022-2027, yang diketuai Affandi Udji pada 6 Februari mendatang.
- Soroti Indeks Pembangunan Manusia dan Kemiskinan, ESP: Sumsel Ini Provinsi Kaya Tapi Rakyatnya Miskin!
- Popo Ali Bantah Istri Bakal Ikut Maju di Pilkada OKU Selatan
- KSAD Pastikan Pelaku Penembak Mati Tiga Polisi Lampung Dipecat
Baca Juga
Tidak hanya melantik Affandi yang secara aklamasi telah terpilih menggantikan Dodi Reza beberapa waktu lalu, Arsjad Rasjid juga akan mengisi Focus Group Discussion (FGD) bersama Mendagri Tito Karnavian dan Gubernur Sumsel Herman Deru.
"Alhamdulillah Pak Ketum Arsjad akan hadir, melantik langsung," kata Affandi Udji, Kamis (2/2). Kegiatan pelantikan dan diskusi ini, rencananya bakal digelar di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang.
Dalam kepengurusannya kedepan Kadin Sumsel ditargetkan menjadi lokomotif ekonomi yang Inklusif, koloboratif dan sinergi dengan Pemprov Sumsel.
Karena saat ini terdapat setidaknya 120 asosiasi, himpunan, koperasi, termasuk BUMN-BUMD yang berada di bawah payung Kadin.
Sejumlah program juga sudah dipersiapkan diantaranya mendorong tenaga kerja yang terampil dan berdaya saing tinggi melalui program pengembangan dan pelatihan profesi, melalui pemberdayaan dan pemberian fasilitas untuk UMKM dan beberapa program strategis lain.
"Dalam tiga tahun kedepan kita berupaya melahirkan 300 ribu tenaga kerja terampil yang bersertifikasi di Sumsel. Sesuai tema pelantikan sinergi dan kolaborasi Kadin dengan Pemerintah dalam menyongsong Sumsel Emas 2030," katanya.
Ketua Pelaksana Pelantikan Anthon Wahyudi menambahkan, panitia sudah memgundang empat menteri dalam pelantikan tersebut. Yaitu Mendagri Tito Karnavian, Menhub Budi Karya, Menparkraf Sandiaga Uno, dan Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, termasuk Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
Dalam kesempatan itu, juga akan sekaligus diserah bantuan generator oksigen senilai Rp1,3 Miliar dari Kadin Indonesia untuk RSUD Siti Fatimah.
- Tarif Impor AS Membebani Indonesia: Kadin Sumsel Beberkan Dampak Negatif dan Strategi Menghadapinya
- Kadin: Kebijakan Pengupahan Harus Berorientasi pada Pertumbuhan Ekonomi
- Anindya Bakrie Buka Peluang Arsjad Rasjid jadi Dewan Pertimbangan Kadin