Menjelang laga kualifikasi Piala Dunia melawan Australia dan Bahrain, pemilihan nomor punggung pemain Timnas Indonesia masih belum sepenuhnya diputuskan. CEO Erspo, Muhammad Sadad, menegaskan bahwa keputusan tersebut bukan wewenang pihaknya, melainkan sepenuhnya ditentukan oleh tim pelatih dan pemain.
- Verdonk Optimis Indonesia Kalahkan Bahrain
- Kevin Diks Gagal Penalti, Australia Unggul Telak 3-0 atas Indonesia di Babak Pertama
- Duel Pemain Termahal, Indonesia Ungguli Australia
Baca Juga
Timnas Indonesia dijadwalkan bertolak ke Australia pada Kamis (20/3) sebelum menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Selasa (25/3). Namun, hingga kini, beberapa pemain belum memilih nomor punggung mereka, termasuk perdebatan terkait nomor 2 yang diperebutkan oleh Mees Hilgers dan Kevin Diks.
“Bukan kapasitas Erspo soal pemilihan nomor pemain dan nomor jersi Mees Hilgers atau Kevin Diks. Beberapa nomor masih on-hold, bukan karena rebutan, tapi memang belum diputuskan. Mungkin karena Coach Patrick juga belum bertemu dengan para pemainnya,” ujar Sadad, Senin (18/2).
Karena belum ada keputusan final, beberapa jersi yang dibawa untuk laga tandang melawan Australia masih belum memiliki nama. Meski begitu, Erspo telah menyiapkan sejumlah name set dan number set yang bisa langsung dipasang begitu keputusan dibuat.
“Kami sudah siapkan beberapa set baju dan celana, serta beberapa set nama dan angka yang bisa mereka pasang saat di Australia nanti. Namun, beberapa jersi sudah ada yang dipasang di sini,” tambah Sadad.
Ketidakpastian ini menambah warna dalam persiapan Timnas Indonesia jelang duel krusial di Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia. Keputusan akhir mengenai nomor punggung kemungkinan besar baru akan diambil setelah tim berkumpul secara penuh dan melakukan koordinasi dengan pelatih.
- Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA, Posisi Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir
- Tim U-17 Indonesia Berpotensi Tampil di Piala Dunia
- Emil Audero Berpotensi Debut bersama Garuda dalam Kondisi Kurang Fit