Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub) melaksanakan pemeriksaan kelaikan sarana kereta api dan fasilitas stasiun di wilayah KAI Divre III Palembang menjelang masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Pemeriksaan dilakukan selama tiga hari, mulai Senin (19/11) hingga Rabu (20/11).
- Jumlah Penumpang Angkutan Nataru KAI Divre III Palembang Naik 7,18 Persen
- KAI Divre III Palembang Angkut 52.451 Penumpang Selama Masa Angkutan Nataru
- Hari Kelima Angkutan Nataru, LRT Sumsel Layani 67.999 Penumpang
Baca Juga
Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, menyatakan bahwa pemeriksaan ini bertujuan memastikan kelaikan operasional untuk mendukung kelancaran dan keselamatan perjalanan selama masa Nataru 2024/2025.
"Melalui pemeriksaan ini, DJKA Kemenhub akan menilai apakah sarana dan fasilitas telah memenuhi Standar Pelayanan Minimum (SPM) berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 63 Tahun 2019. Temuan yang belum memenuhi standar akan segera kami tindak lanjuti," ujar Aida, Rabu (20/11).
Dalam penyelenggaraan SPM Angkutan Orang dengan Kereta Api, baik di stasiun maupun dalam perjalanan, terdapat enam aspek utama yang harus dipenuhi, yakni keselamatan, keamanan, kehandalan, kenyamanan, kemudahan dan kesetaraan.
Aida menegaskan KAI Divre III berkomitmen untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan pelanggan. "Apabila ada aspek yang tidak terpenuhi, perbaikan akan segera dilakukan untuk memastikan seluruh sarana dan fasilitas memenuhi standar," katanya.
Pemeriksaan kelaikan melibatkan tenaga profesional bersertifikat dari DJKA Kemenhub. Proses ini mencakup dua jenis pengujian, yaitu pengujian statis meliputi uji dimensi, berat, pengereman, keretakan, sirkulasi udara, kebisingan, hingga kebocoran. Pengujian dinamis mencakup simulasi dan pengujian performa kereta saat bergerak.
Sementara itu, pemeriksaan fasilitas stasiun mencakup ruang tunggu, mushola, toilet, ruang laktasi, water station, dan fasilitas khusus bagi pelanggan berkebutuhan khusus.
Menyambut masa angkutan Nataru, KAI Divre III Palembang telah menyiapkan total kapasitas 42.732 tempat duduk, dengan rata-rata 2.374 kursi per hari selama periode 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Kapasitas ini berasal dari KA Bukit Serelo (Kertapati-Lubuklinggau PP), KA Rajabasa (Kertapati-Tanjungkarang), dan KA komersial Sindang Marga (Kertapati-Lubuklinggau PP).
"Apabila diperlukan, jumlah kursi akan ditambah dengan penambahan gerbong pada kereta komersial," tambah Aida.
Aida memastikan bahwa KAI terus mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pelanggan selama masa Nataru. "Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman," tutupnya. 
- KAI Beri Potongan Harga Tiket Hingga 50 Persen untuk Lima Kategori Penumpang, Ini Ketentuannya
- Pusdalopka KAI Jadi Garda Terdepan Atasi Gangguan Operasional Kereta Api
- KAI Divre III Palembang Catat 33 Perlintasan Liar, Giat Intensifkan Penutupan
