Iringan Jenazah Eril ke Bandung, Tak Ada Pengalihan Arus

Ilustrasi pengalihan arus. (Ist).
Ilustrasi pengalihan arus. (Ist).

Jenazah Emmeril Khan Mumtadz atau Eril dijadwalkan tiba di Indonesia hari ini, Minggu (12/6). Tiba di Bandara Soekarno Hatta pukul 15.45 WIB lalu diperkirakan sampai di Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat atau Gedung Pakuan pukul 22.00 WIB.


Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Ariek Indra Sentanu mengatakan, polisi akan menyambut jenazah Eril di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

"Diperkirakan tiba di Bandung atau memasuki Pasteur sekitar pukul 19.00 WIB dan kami telah memploting anggota untuk melakukan penjemputn di pintu GT Pasteur dan rombongan jenazah akan menuju Gedung Pakuan," kata Ariek, Minggu (12/6), dilansir dari Kantor Berita RMOLJabar

Menurut Ariek, tidak ada pengalihan arus lalulintas ketika rombongan pembawa jenazah sampai ke Bandung menuju Gedung Pakuan. Namun, akan ada anggota polisi yang disiagakan di sejumlah titik agar perjalanan ke Gedung Pakuan berjalan lancar.

"Kami dari Satlantas Polrestabes Bandung dan Polsekta Sukajadi serta Cicendo akan menempatkan anggota di beberapa ruas jalan untuk melakukan pengamanan jalur dari Pasteur hingga ke Gedung Pakuan," jelas Ariek mewakili Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung kepada wartawan.

Ariek menambahkan, jenazah Eril akan dibawa ke pemakaman di Desa Cimaung Kabupaten Bandung pada Senin (13/6) pagi. Iringan jenazah akan dikawal aparat kepolisian agar sampai tujuan dengan lancar.

"Kita akan start mulai dari Gedung Pakuan kemudian ke Jalan Wastukencana, masuk Tol Pasteur keluar Soroja terus ke Cimaung," kata Ariek.

Di hari pemakaman, Ariek meminta warga untuk tidak memaksakan diri pada saat prosesi pemakaman dan diimbau untuk menggunakan jalur alternatif untuk menghindari kemacetan. Apalagi, prosesi pemakaman akan dilakukan secara tertutup.

"Dari keluarga Pak Ridwan Kamil meminta maaf bila aktivitas warga sedikit terganggu," ucapnya.

Saat jenazah Eril di Gedung Pakuan, warga dapat melakukan takziah mulai pukul 23.00 WIB. 

Di Cimaung, warga dipersilakan untuk ziarah setelah prosesi pemakaman selesai. Tak hanya Senin, pihak keluarga juga mempersilakan warga untuk ziarah di hari selanjutnya hingga Minggu mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.