Curah hujan yang tinggi mengakibatkan tanah longsor di Kampung Kebon Jahe, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Jawa Barat, pada Rabu (13/10). Dalam musibah longsor tersebut, delapan orang dikabarkan tertimbun tebing.
- Enam Rumah Rusak Akibat Tanah Longsor di Babat Toman, Pemkab Muba Segera Perbaiki Jalan
- Tanah Longsor Tutup Jalur di Mojokerto, Seorang Korban Ditemukan Meninggal
- Tanah Longsor Nyaris Sapu Rumah Warga Lubuklinggau, Petugas Imbau Warga Waspada Musim Hujan
Baca Juga
Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, empat orang yang sempat tertimbun ditemukan selamat dan sudah dievakuasi ke RSUD Kota Bogor.
Akan tetapi, dilaporkan Kantor Berita RMOLJabar, empat orang lainnya masih tertimbun hingga Rabu malam.
"Kita terkendala proses evakuasi karena alat berat tidak bisa masuk," ujar Dedie di tempat pengungsian Gedung Yayasan Rizki Danoe Gordhi di depan Jalan Raya Veteran, Rabu malam (12/10).
Dedie memastikan, pihaknya sudah menerjunkan personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Tagana dan SAR untuk mengevakuasi korban.
Berdasarkan informasi bencana alam dari BPBD Kota Bogor hingga Rabu petang (12/10), setidaknya ada 20 wilayah yang terjadi tanah longsor. Di antaranya di wilayah RT 001/RW 002 & RT 003/RW 002 Kel. Gunung Batu, Kec. Bogor Barat, Kota Bogor; Gang Gotong Royong RW 001 Kel. Cilendek Barat, Kec. Bogor Barat, Kota Bogor; Kampung Cibalagung RT 003 / RW 004 Kel. Pasir Jaya, Kec. Bogor Barat, Kota Bogor.
Kemudian di Wilayah Kampung Gandok RT 001 / RW 005 Kel. Pakuan, Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor; Kampung Gandasari RT 002 / RW 001 Kel. Genteng, Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor; Kampung Cibalagung RT 003 / RW 004 Kel. Pasirjaya, Kec. Bogor Barat, Kota Bogor; dan Kampung Gandasari RT 002 / RW 001 Kel. Genteng, Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor.
- Enam Rumah Rusak Akibat Tanah Longsor di Babat Toman, Pemkab Muba Segera Perbaiki Jalan
- Tanah Longsor Tutup Jalur di Mojokerto, Seorang Korban Ditemukan Meninggal
- PLN dan UCI Kolaborasi Bangun SPKLU Center Ultra Fast Charging di Tol Jagorawi