Hindari Konsumsi Makanan Ini saat Sahur atau Buka Puasa

Mengonsumsi aneka gorengan saat sahur atau buka puasa memicu meningkatnya produksi asam lambung. (Halodoc/rmolsumsel.id)
Mengonsumsi aneka gorengan saat sahur atau buka puasa memicu meningkatnya produksi asam lambung. (Halodoc/rmolsumsel.id)

Memilih makanan ketika berbuka puasa dan sahur merupakan salah satu hal penting untuk diperhatikan. Sebab, tubuh akan menahan lapar dan haus dalam waktu sekitar 12 jam.


Oleh sebab itu, disarankan memilih beberapa jenis makanan yang dinilai sehat bagi daya tahan tubuh selama berpuasa, serta menghindari beberapa makanan yang dianggap dapat membuat mulut serta lambung menjadi tidak nyaman.

Dikutip dari Halodoc, setidaknya ada 7 makanan yang harus dihindari untuk dikonsumsi ketika berbuka puasa dan khususnya ketika sahur.

  1. Aneka Gorengan

Ketika berbuka puasa, gorengan merupakan salah satu makanan yang banyak diincar oleh masyarakat Indonesia. akan tetapi, makanan ini ternyata dapat meningkatkan produksi asam lambung, sebab gorengan tergolong makanan kategori makanan panas dengan serta yang sulit dicerna.

  1. Makanan yang Terlalu Manis

Makanan yang manis sangat baik bagi tubuh ketika berbuka puasa, namun tidak bagi makanan dengan manis yang berlebih. Sebab, makanan yang terlalu manis berbahan gula rafinasi atau tambahan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi berlebihan. Karena bisa menyebabkan peningkatan kadar gula darah dengan cepat.

  1. Makanan Pedas

Saat berbuka puasa, sangat disarankan untuk menghindari makanan pedas, baik dari pedas cabai maupun rempah lainnya. Mengonsumsi makanan pedas ketika perut kosong dapat meningkatkan produksi asam pada lambung. Sehingga, lambung menjadi sensitif dan bisa mengakibatkan mag kambuh.

  1. Hidangan Keju

Beragam takjil yang ada saat ini, mayoritas banyak menggunakan keju sebagai bahan pelengkap. Sebenarnya, mengonsumsi hidangan keju dengan jumlah yang sedikit tidak akan berdampak buruk bagi tubuh. Namun apabila berlebih, hidangan keju dapat memicu masalah lambung seperti kembung.

  1. Makanan Mengandung Gas

Makanan yang dipercaya mengandung gas seperti kol, durian, nangka, dan kedondong dapat merangsang peningkatan asam lambung. Jika dikonsumsi secara berlebih, tubuh akan berisiko mengalami gejala sakit mag mulai dari mual, nyeri perut, hingga kembung.

  1. Minuman Mengandung Kafein

Kopi, teh, serta cokelat merupakan minuman yang segar untuk dikonsumsi setelah seharian berpuasa. Namun, minuman dengan kandungan kafein tersebut sangat disarankan untuk dihindari, terutama sahur. Sebab, kafein bersifat deuretik yang bisa membuat jadi lebih sering buang air dan cepat haus.

  1. Junk Food

Mengonsumsi junk food bukanlah pilihan yang baik sebagai menu berbuka ataupun sahur. Hal ini dikarenakan junk food dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit. Sebab, beberapa makanan tersebut dapat membuat mulut serta lambung menjadi tidak nyaman.