Usai buron, pelaku pembunuhan di Desa Parit Raya Dusun II, Kecamatan Cengal, Kabupaten OKI akhirnya berhasil ditangkap Tim Polsek Cengal dibantu Tim Opsnal Pidum Sat Reskrim Polres OKI, Minggu (15/10).
- Polisi Tangkap Tiga Pelaku Penembakan Dantim Bais di Pidie
- MAKI Berharap Hakim Harus Vonis Berat dan Cabut Hak Pengurangan Koruptor
- PTUN Palembang Gelar Sidang Lapangan Gugatan Izin Penimbunan Kawasan Keramasan, Pihak Tergugat Tak Hadir
Baca Juga
Kapolsek Cengal Iptu Chandra Kirana menjelaskan, setelah mendapatkan informasi peristiwa tersebut, pihaknya bergerak cepat melakukan olah TKP dan pengembangan penyelidikan.
Lanjutnya, pada Kamis (12/10), sekitar pukul 13.00 WIB, pihaknya mendapat informasi keberadaan pelaku yang akan melarikan diri menuju pulau Bangka dan masih bersembunyi di desa Sungai Pedada Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten OKI.
"Bersama personil gabungan Polsek Cengal dan Sat Reskrim Polres OKI, kami bergerak melalui jalur sungai, menggunakan speed boat untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku. Alhasil, pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan serta mengakui perbuatannya," ucapnya, Minggu (15/10).
Candra menyebutkan, pihaknya menyita barang bukti yang diamankan dari tangan pelaku berupa satu buah sarung senjata warna hitam, satu helai baju kaos warna hitam milik korban, satu helai celana jeans pendek dan satu pasang sandal jepit warna hitam milik korban.
"Untuk barang bukti senjata api masih dalam penyidikan, hanya saja saat polisi melakukan olah TKP dan penggeledahan di rumah pelaku ditemukan bungkus senjata api," jelasnya.
Candara menambahkan, pelaku akan dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan atau menghilangkan nyawa orang lain dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara. Seperti diberitakan sebelumnya, motif pembunuhan diduga dilatarbelakangi masalah hutang piutang.
Pada hari Selasa, korban Hendri (29), warga Sungai Ceper Kecataman Sungai Menang berpamitan kepada istrinya untuk ke rumah pelaku berinisial R (38), warga Dusun II Tulung Sekemet Desa Parit Raya Kecamatan Cengal untuk menagih hutang menebang kayu kepada pelaku sebesar Rp. 3 juta.
Selanjutnya, pada pukul 20.30 WIB istri korban mendapat kabar jika suaminya telah meninggal dunia akibat ditembak pelaku R.
Mendapat kabar tersebut, istri korban pun bergegas menuju rumah pelaku untuk melihat suaminya. Setibanya di rumah pelaku, istri korban melihat suaminya dalam posisi duduk dengan luka tembak di bagian leher sebelah kanan.
Sementara itu, rumah pelaku sudah dalam keadaan kosong, karena pelaku bersama anak dan istrinya diketahui telah kabur melarikan diri.
- OKI Ditargetkan Jadi Penyumbang Terbesar Produksi Beras di Sumsel
- Tak Mampu Tahan Emosi, Istri Sah di Tulung Selapan Potong Rambut Pelakor, Aksinya Viral di Medsos
- Banyak Kios yang Kosong, Warga Kecewa Food Court di Segitiga Emas OKI Tidak Beroperasi