Harimau Diamankan Usai Terkam Warga di Aceh Selatan

Ist/Rmolsumsel.id
Ist/Rmolsumsel.id

Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Agus Arianto mengatakan, harimau yang menerkam warga di kawasan Gunung Sampali, Gampong Koto, Kecamatan Kluet Tengah, Aceh Selatan, ditangkap. Penangkapan dilakukan karena keberadaannya meresahkan warga setempat.


"Iya benar, tadi saya mendapatkan laporan dari kepala resort kami sekitar pukul 11:00 WIB," kata Agus Arianto kepada Kantor Berita RMOLAceh, Sabtu, 4 Februari 2023.

Agus menjelaskan, penangkapan harimau itu menggunakan kotak perangkap yang dipasang oleh BKSDA. Saat ini harimau tersebut sedang ditangani dan mengecek kondisi kesehatan.

Sebelumnya, Amrizal (65) dan Hafidi Yunanda (29), ayah dan anak warga Gampong Ladang Teungoh, Pasie Raja, Aceh Selatan, mengalami luka luka parah akibat diterkam harimau, saat menginap di kebun yang berada di Gampong Manggamat, Kluet Tengah. Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu dinihari, 1 Februari 2023 sekitar pukul 03.00 WIB.

Saat kejadian Kedua korban sedang menginap di kebun bersama satu orang lainnya. Tiba-tiba saja harimau turun dari hutan lalu menerkam keduanya

"Mereka itu bertiga, satu orang berhasil lari, jadi yang diterkam ini bapak dan anaknya saja," kata Hamdani melalui sambungan telepon kepada Kantor Berita RMOLAceh, Rabu 1 Februari 2023.

Menurut Hamdani, kondisi kedua korban sangat parah. Korban Amrizal (65) terkena cakaran di bagian kepala. Sedangkan sang anak Hafidi Yunanda diserang dibagian kaki.

"Memang parah tapi orangnya sadar," ujar Hamdani.

Hamdani mengatakan, usai diterkam harimau, kedua korban langsung dilarikan ke Puskesmas Manggamat untuk mendapatkan penanganan medis. Mengingat kondisi korban makin parah, akhirnya korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Yuliddin Away Tapaktuan.

"Ini saya lagi bawa anaknya rujuk ke RS Tapaktuan, bapaknya dirujuk juga, cuma karena kondisi anaknya sangat parah, maka anaknya dibawa lebih dulu," ujar Hamdani.