Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru segera melantik Wakil Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah dengan sisa jabatan 2018-2023 di Griya Agung, Palembang, Rabu (25/1).
- Desakan Warga Dikabulkan, Izin Dispensasi Angkutan Batubara PT DBU Tak Diperpanjang
- Operasional PT ASL Dihentikan Sementara, Diduga Penyebab Pencemaran Sungai Lubai yang Tewaskan Ribuan Ikan
- Muara Enim Tak Mau 'Instan', Kirim Putra-Putri Asli di STQH ke-28
Baca Juga
Tidak ada persiapan khusus yang dilakukan Kaffah dan keluarga dikediamannya di Jalan Putri Kembang Dadar No. 39 Kelurahan Bukit Lama Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang.
Dari pantauan RMOL Sumsel, sejumlah papan ucapan ramai terpajang di sekitar halaman rumah Kaffah.
Dia mengucapkan syukur atas rencana pelantikan dirinya tersebut, yang telah menunggu selama 4 bulan pasca terpilih oleh DPRD Muara Enim.
"Secara rohani kita terus berdoa, seperti yasinan dan zikir bersama untuk memperkuat pikiran dan hati kami, sehingga menyatu untuk melakukan yang terbaik demi kelancaran pelantikan," jelasnya.
Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Demokrat ini mengaku tidak ada persiapan khusus dalam pelantikan. Bahkan dirinya tidak membawa banyak anggota keluarga agar acara tetap fokus.
"Saya kira undangan terbatas dan saya juga tahu diri, mungkin saya hanya mengajak pastinya istri dan orang tua, saya kira itu dulu,” katanya.
Jelang pelantikan, Kaffah mengaku sudah melakukan persiapan dan yang paling penting dari persiapan itu menguatkan mental dan rohani menyambut amanah ini.
"Tentunya saya disini sudah mempersiapkan mental saya bersungguh-sungguh menyambut amanah ini dengan melakukan zikir dan yasinan sejak beberapa waktu lalu,"pungkasnya.
- Desakan Warga Dikabulkan, Izin Dispensasi Angkutan Batubara PT DBU Tak Diperpanjang
- Operasional PT ASL Dihentikan Sementara, Diduga Penyebab Pencemaran Sungai Lubai yang Tewaskan Ribuan Ikan
- Muara Enim Tak Mau 'Instan', Kirim Putra-Putri Asli di STQH ke-28