Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatatkan harga indikasi karet hari ini, Kamis (24/6), naik Rp 570 per kilogram dari harga per Rabu (23/6) kemarin.
- Markup Pengadaan Pengolahan Karet Kementan Rugikan Negara Rp73 Miliar
- Harga Getah Karet di Empat Lawang Rendah, Kualitas Terendah Hanya Dihargai Rp5.500 per Kg
- Curi Getah Karet 270 Kg, Petani di Muara Enim Ditangkap Polisi
Baca Juga
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Dinas Perkebunan Provinsi Sumsel, Rudi Arpian menyebutkan, untuk kadar karet kering atau KKK 100% dibeli dengan harga Rp 20.043 per kilogram pada hari ini. Dibandingkan pada hari Rabu kemarin, harga karet dipatok Rp 19.473 per kilogram.
“Hari ini naik Rp570 per kilogram, Selasa pekan kemarin juga sempat naik tipis sebesar Rp12 per kilogram. Tapi hari ini KKK 100% dibeli dengan harga Rp 20.043 per kilogram ” ujarnya, Kamis (24/6).
Sementara itu, untuk harga karet kadar 70% sebesar Rp14.030 per kilogram. Kadar karet 60% sebesar Rp 12.026 per kilogram, kadar 50% sebesar Rp 10.022 per kilogram, dan kadar karet 40% sebesar Rp 8.017 per kilogram.
Tercatat, harga indikasi karet Sumsel pernah menembus angka tertinggi tahun 2021 sebesar Rp 20.432 per kilogram pada 22 Februari lalu. Terakhir harga di atas 20 ribu pada tanggal 3 Desember 2020 sebesar Rp 20.170 per kilogram.
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Terungkap di Persidangan, Saksi Ungkap Deliar Marzoeki dan Alex Peras Perusahaan Lewat Surat Kelayakan K3
- Ribuan Jemaah Padati Tabligh Akbar Bersama Ustaz Adi Hidayat di Masjid SMB I Palembang