Gunung Anak Krakatau (KAK) mengalami erupsi sebanyak dua kali, pada Jumat (4/2). Erupsi pertama terjadi sekira pukul 09.43 WIB dan erupsi kedua terjadi sekira pukul 10.25 WIB.
- Gunung Anak Krakatau Erupsi, Polda Banten Imbau Warga Waspada
- Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Warga Diimbau Tidak Berada di Radius 5 Km
- Hari Ini, Gunung Anak Krakatau Dilaporkan 7 Kali Erupsi
Baca Juga
"Telah terjadi erupsi GAK pada hari Jumat, pukul 09.43 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 600 meter di atas puncak (Kurang lebih 757 meter di atas permukaan laut)," kata Fahrul Rozi melalui situs magma.esdm.go.id yang menyampaikan perkembangan bencana vulkanologi di Indonesia, Jumat (4/2).
"Erupsi GAK susulan sekitar Pukul 10:25 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 800 meter di atas puncak (kurang lebih 957 meter di atas permukaan laut)," tambahnya.
Kemudian, untuk kolom abu GAK teramati hingga saat ini masih berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat daya. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 46 milimeter dan durasi 50 detik.
"Intensitas sedang hingga tebal ke arah barat daya. Rekomendasi bagi masyarakat atau wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 2 kilometer dari kawah," katanya.
- Gunung Dempo Erupsi, KPU Pagar Alam Pastikan Tak Ada Relokasi TPS
- Alami 159 Kali Gempa, Gunung Semeru Kembali Erupsi
- Gunung Semeru Erupsi, Keluarkan Abu Vulkanik 800 Meter di Atas Puncak