Puncak peringatan Hari Infanteri ke-73 tahun 2021 dipusatkan di lapangan upacara Markas Batalion Infanteri 141/AYJP, Kabupaten Muara Enim, Minggu (19/12). Bertindak selaku inspektur upacara Pangdam II/Sriwijaya Mayjen Agus Suhardi.
- Puluhan Siswa di Meksiko Diracun Zat Tak Dikenal
- Nekat Terobos Gerbang Vatikan Dengan Mobil, Seorang Pria Ditangkap
- Dua WN China Terlibat Penipuan Kripto 73 Juta Dolar AS
Baca Juga
Upacara yang digelar secara sederhana tetap berlangsung khidmat. Pada upacara ini juga diwarnai penampilan Pasukan Tradisional Tahun 1945 atau Tentara Tempo Doeloe, sebagai kilas balik perjuangan rakyat Indonesia yang bergabung dalam ketentaraan di masa lampau.
Selanjutnya kegiatan juga diikuti penyerahan simbol Yuddha Wastu Pramuka Jaya, yang merupakan manifestasi dari bentuk jiwa korsa sekaligus kebanggaan bagi prajurit Infanteri, sebagai pasukan terdepan dalam setiap pertempuran.
Amanat Komandan Pussenif Kodiklatad, Letnan Jenderal Arif Rahman, yang dibacakan Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen Agus Suhardi menyampaikan, pada peringatan Hari Infanteri ke-73 Tahun 2021 kali ini mengambil tema Infanteri yang Solid, Visioner dan Profesional. Tema tersebut mencerminkan satu kesatuan yang bersatu padu, memiliki jiwa korsa yang kuat dan dinamis, memiliki kemauan untuk menjadikan satuannya lebih baik, memiliki visi yang jauh ke depan, sehingga dapat memprediksi tantangan yang akan dihadapi dan menentukan solusi antisipasi jauh sebelum tantangan tersebut menjadi nyata serta memiliki profesionalisme keprajuritan yang dapat diandalkan.
“Makna tema tersebut juga memancarkan semangat pengabdian, ikhlas berkorban, pantang menyerah serta mendahulukan kepentingan bangsa dan negara,” tambah Pangdam.
Kemudian, kebersamaan dengan rakyat menjadi bagian penting dan strategis dalam mendukung pencapaian suatu tugas pertempuran. Nilai-nilai ketokohan, patriotisme, kepemimpinan dari seorang Panglima Besar Jenderal Sudirman, Nilai Kejuangan, Profesionalisme Keprajuritan dan sifat pantang menyerah serta nilai Kemanunggalan TNI dengan Rakyat harus selalu terpatri dalam jiwa setiap prajurit Infanteri.
“Saya berharap tema tersebut kita jadikan sebagai komitmen bersama untuk diimplementasikan melalui langkah dan tindakan nyata secara konsisten sesuai dengan peran, tugas dan fungsi serta tanggung jawab masing-masing. Saya berpesan kepada kita semua selaku Keluarga Besar Korps Infanteri, agar tetap jaga kekompakan, pertahankan semangat juang dan kinerja serta kecintaan kita kepada Korps Infanteri, tidak berbuat pelanggaran dan terus berlomba-lomba untuk menciptakan prestasi yang berguna bagi Korps Infanteri, TNI AD, TNI, masyarakat, bangsa dan negara,” pungkas Pangdam.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan acara syukuran dan pembagian sembako secara simbolis oleh Pangdam didampingi Ketua Persit KCK PD II Sriwijaya Shinta Agus Suhardi.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Irdam II/Swj Brigjen Henra Hari Sutaryo, Kapoksahli Pangdam II/Swj Brigjen Muchamad Bayu Hartono, Kasrem 044/Gapo, Danrindam II/Swj, Danbrigif 8/GS, para Asisten dan Kabalakdam II/Swj, para Pengurus Persit KCK PD II Sriwijaya dan Sekda beserta unsur Forkopimda Kabupaten Muara Enim.
- Terima Tongkat Komando, Mayjen TNI Naudi Nurdika Resmi Jabat Pangdam II/Sriwijaya
- Pangdam II/Sriwijaya Sambut Prajurit Yonif 141/AYJP Usai Tugas di Lebanon
- Yonif Raider 142/KJ Bertugas Jaga Perbatasan RI-PNG, Pangdam: Persiapkan Satuan dengan Baik