Groundbreaking, Flyover Sekip Ujung Ditarget Selesai Akhir 2023

Pembangunan Flyover Sekip Ujung dimulai dengan ditandai groundbreaking oleh Gubernur Sumsel Herman Deru. (Humaidy Aditya Kenedy/RMOLSumsel.id).
Pembangunan Flyover Sekip Ujung dimulai dengan ditandai groundbreaking oleh Gubernur Sumsel Herman Deru. (Humaidy Aditya Kenedy/RMOLSumsel.id).

Gubernur Sumsel, Herman Deru melakukan groundbreaking terhadap proyek pembangunan Flyover Sekip Ujung, Selasa (7/6). Ditargetkan, proyek tersebut rampung diakhir tahun 2023.


"Cita-cita kita dalam mengurai kemacetan akhirnya bisa kita wujudkan, setelah terhambat akibat pandemi Covid-19," katanya.

Menurutnya, dengan adanya flyover yang menghubungkan Jalan Jend. Basuki Rachmat dan Jalan R. Sukamto tersebut, dapat menjawab keluhan masyarakat selama ini. Sebab, di kawasan tersebut kerap kali terjadi kemacetan, terutama pagi dan sore hari.

Deru mengatakan bahwa pengerjaan proyek flyover ini akan memakan waktu selama 21 bulan, yang mana ditargetkan rampung di akhir tahun 2023. 

"Saya minta kepada pihak kontraktur untuk memperhatikan mutu dan lalu lintas dalam pengerjaannya, karena lalu lintas di kawasan itu tetap ada meskipun ada pembangunan," terangnya.

Bahkan Deru menambahkan akan memberikan reward apabila pengerjaan proyek tersebut rampung lebih cepat dari target yang dipasang. 

Sementara itu, Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) V Palembang, Budiamin menjelaskan bahwa pengerjaan proyek Flyover Sekip Ujung menelan dana SBSN sebesar Rp152 miliar. Yang mana panjang dari proyek ini 660 meter dan meliputi 190 meter jembatan, 470 oprit.

"Nanti panjang flyovernya dari depan BLPT hingga depan SPBU Jalan R. Sukamto, yang mana panjang jembatan hanya 190 meter saja," jelasnya.

Sedangkan untuk lebar flyover ini selebar 18,40 meter dengan empat jalur dan dua arah. Budiamin berharap agar pembangunan flyover ini dapat mengurai kemacetan yang sering terjadi di kawasan tersebut.