Tim Golden State Wariors keluar sebagai juara kompetisi basket NBA musim 2022, gelar ini merupakan yang keempatkalinya diraih dalam delapan musim terakhir.
- Lima Pemain Pinjaman Perkuat SFC Hadapi Bekasi City FC di Liga 2
- Formula E Mengumumkan Jadwal Sementara di Musim 2023
- Kemenangan Arsenal Bikin Posisi MU Tidak Nyaman di Klasemen
Baca Juga
Pada partai puncak Wariors sukses menaklukan Boston Celtics di kandangnya dengan skor 103-90 pada Kamis malam waktu setempat. Kemenangan ini membuat Warriors mengakhiri final berformat best of seven itu pada kedudukan 4-2. Musim sebelumnya NBA dijuarai oleh Milwaukee Bucks.
Stephen Curry mencetak 34 poin dan dinobatkan sebagai MVP Final NBA. Gelar ini terasa spesial setelah Wariors menjalankan lima final berturut-turut, kemudian jatuh ke dasar NBA, dan sekarang kembali ke kejayaan hanya dua musim setelah memiliki rekor liga terburuk.
"Kami menemukan cara untuk menyelesaikannya," kata Curry dilansi APnews, Jum'at (17/6).
"Itu adalah bagian dari silsilah kejuaraan, pengalaman kami. Kami membangun ini selama 10-11 tahun. Itu sangat berarti ketika Anda sampai ke tahap ini," kata dia usai mengangkat trofi juara dan merayakan di lapangan.
Selain Curry yang sukses meraih gelar juara empat kali, tiga pemain lainnya juga merasakan hal yang sama diantaranya Klay Thompson, Draymond Green dan Andre Iguodala. Tiga cincin pertama datang pada 2015, 2017 dan 2018, ketika Golden State menjadi dinasti dan melakukan lima perjalanan berturut-turut ke final.
Warriors tampil dominan sejak kuarter pertama di gim keenam final ini. Stephen Curry dan kawan-kawan terus memberikan tekanan kepada para pemain Celtics.
Meski tampil di kandang lawan, Warriors terlihat bermain dengan tenang. Mereka sukses menutup kuarter pertama dengan keunggulan 27-22.
Di kuarter kedua, dominasi Warriors terus berlanjut. Tak hanya mengandalkan Stephen Curry, para pemain lain seperti Draymond Green hingga Jordan Poole tampil apik guna menekan Celtics.
Hingga paruh pertama tuntas, Warriors semakin unggul jauh dari lawannya yakni 54-39, sebelum tuan rumah Celtics perlahan bangkit di dua kuarter sisa.
Pada kuarter ketiga, Celtics mulai berbalik mendominasi permainan. Mengandalkan Brown hingga Tatum, keran poin mereka mulai terbuka. Terbukti di kuarter ini, mereka mampu unggul 27-22.
Meski demikian, keterlambatan panas di awal laga harus dibayar mahal oleh Celtics. Memasuki kuarter keempat, Warriors yang terus-terusan unggul sudah tak lagi terbendung.
Warriors tak lagi mendapat tekanan layaknya di kuarter ketiga pada momen tersebut. Mereka tak terhentikan sebelum menang telak 103-90. 
- Alami Trombosis Vena, Wembanyama Absen Hingga Akhir Musim
- Sambut Kedatangan Luka Doncic, LeBron James Tegaskan Komitmennya Bersama LA Lakers
- Kyrie Irving Dilepas Brooklyn Nets, Ini Klub Baru Uncle Drew
