Diduga depresi, seorang pasien yang dirawat di ruang isolasi lantai 3 kamar 307 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) HM Rabain Muara Enim, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
- Kasus Hoaks Bunuh Diri, Polres Prabumulih Ingatkan Denda dan Penjara Bagi Penyebar
- Sebelum Akhiri Hidup, Suami di Lubuklinggau Antar Istri Pulang ke Rumah
- Pria di Musi Rawas Ditemukan Gantung Diri di Kandang Sapi
Baca Juga
Namun, saat aksi bunuh diri itu berlangsung kain yang digunakan L untuk gantung diri terputus hingga menyebabkannya terjatuh dari lantai 3 rumah sakit, Kamis (29/12).
Korban diketahui berinisial L (35) warga kabupaten Lahat yang dirawat di ruang isolasi lantai 3 kamar 307 RSUD Rabain Muara Enim karena mengidap penyakit menahun.
Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, Rabu (28/12) korban menyuruh keluarga yang menjaganya untuk membeli roti, kemudian setelah saksi pulang membeli roti, korban sudah tidak ada di kamar.
Kemudian, kata Andi, mendapati korban tidak ada, dirinya berusaha mencari keberadaan korban, sebelum akhirnya saksi melihat kain sarung yang terikat di kusen jendela ruang isolasi kamar 307, setelah melihat ke arah bawah saksi terkejut melihat korban sudah berada di selokan bawah. Kemudian saksi bersama perawat jaga melihat dan mengevakuasi korban ke IGD, dan korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
"Dari hasil olah tkp di temukan di kamar rawat, ditemukan lilitan atau ikatan kain sarung berwarna coklat di kusen jendela ruangan tersebut, sementara alat atau monitor jantung serta alat-alat lainnya masih hidup tersambung aliran listrik, ditemukan juga alat untuk buang air kecil ( Kateter ) sudah tergeletak di lantai kamar tersebut," ungkap Andi, Kamis (29/12).
Sementara, kata Andi, menurut keterangan dari perawat jaga kran air di kamar mandi ruangan tersebut dalam keadaan hidup dan menurut keterangan pihak keluarga dan perawat jaga, mereka melihat korban berada di dalam selokan air dan dalam keadaan terlentang.
"Didapati oleh pihak keluarga dan perawat jaga di leher korban terdapat potongan kain sarung berwarna coklat selaras dgn yang berada di ruangan isolasi tempat korban dirawat," terangnya.
Dikatakan Andi, korban masuk RSUD Rabain Muara Enim pada hari Kamis (22/12) dirawat di ruang isolasi kamar 307 lantai 3 dikarenakan mengidap penyakit menahun.
"Pihak keluarga korban menerima atas kematian korban dan tidak melakukan autopsi selanjutnya pihak keluarga akan membawah almarhumah untuk dikebumikan di OKU Selatan," pungkasnya.
Kasubag Humas RSUD HM Rabain Muara Enim, Jauhari membenarkan adanya kejadian tersebut, salah satu pasien RS HM Rabain Inisial L (45) melakukan upaya bunuh diri sebelum akhirnya meninggal dunia karena terjatuh dari lantai 3 ruang isolasi.
"Informasi mengenai korban merupakan pasien RSUD HM Rabain adalah benar, saat ini sudah ditangani pihak kepolisian," pungkasnya. 
- Teror Ular Kobra di Desa Celikah OKI, Dua Warga Tewas Dipatuk
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Terungkap di Persidangan, Saksi Ungkap Deliar Marzoeki dan Alex Peras Perusahaan Lewat Surat Kelayakan K3
