Gali Potensi Cadangan Migas, Dua Desa di Empat Lawang Disurvei

Foto bersama Bupati Empat Lawang, Joncik Muhammad dan perwakilan SKK Migas serta PT Medco. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Foto bersama Bupati Empat Lawang, Joncik Muhammad dan perwakilan SKK Migas serta PT Medco. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Sebanyak dua desa di Kabupaten Empat Lawang bakal disurvei seismik dua dimensi (2D). Hal ini untuk menggali potensi cadangan Minyak dan Gas Bumi (Migas).


Dua desa tersebut yakni di wilayah Desa Sugiwaras dan Desa Tanjung Kupang Baru, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang.

Demikian terungkap saat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang menerima audiensi SKK Migas Sumbagsel dan PT Medco, Jumat (8/7).

Kepala Operasi SKK Migas wilayah Sumbagsel, Bambang Dwi mengatakan, kedatangan pihaknya ke Pemkab Empat Lawang ini untuk meminta izin dalam rangka kegiatan survei. Dia menjelaskan ini merupakan proyek pemerintah dalam rangka menggali potensi cadangan Migas di Empat Lawang.

"Survei ini rencananya akan dilakukan selama dua bulan," katanya.

Bambang berharap dengan survei ini dapat menemukan cadangan migas sehingga kedepan dapat menjadi cadangan nasional. Bahkan, Empat Lawang akan berubah dari daerah non penghasil menjadi daerah penghasil. "Ini bukan kerjaan SKK Migas saja tapi kerjaan kita bersama, sehingga kita bisa mendapatkan berkah yang baik, kita mendapatkan cadangan minyak dan gas yang cukup untuk menambah cadangan Negara," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Empat Lawang, Joncik Muhammad menambahkan, pihaknya telah menyiapkan tim untuk mendampingi SKK Migas dan PT Medco. Jika nantinya ditemukan cadangan migas. Maka, ini tentunya akan membuka lapangan kerja di Empat Lawang.

"Ini tentunya akan menggerakkan roda perekonomian di Empat Lawang dan tentunya meningkatkan APBD Empat Lawang," pungkasnya.