Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, secara langsung mengajak masyarakat Kabupaten Banyuasin untuk aktif berpartisipasi dalam gerakan tanam sayur (Gertas) guna mencapai kemandirian pangan.
- Kapolda Sumsel dan Pj Bupati Banyuasin Bagikan Solar Cell untuk Nelayan, Minimalisir Kecelakaan di Laut
- Pj Bupati Banyuasin Dorong Peningkatan Variasi, Jadikan Pusat Kuliner Ikon Daerah
- Pj Bupati Banyuasin Resmikan Car Free Day dan Fasilitas Baru di Pangkalan Balai
Baca Juga
Hal itu diungkapkan Hani Syopiar Rustam saat penyerahan bantuan benih sayur dan sarana produksi kepada penerima manfaat bantuan gerakan tanam sayur (Gertas) di Aula SMK Pertanian Pembangunan Negeri, Sembawa, Senin (11/12).
"Saya ajak masyarakat untuk galakan gerakan tanam sayur, agar Banyuasin menjadi mandiri pangan," katanya.
Dia menambahkan, sementara ini, Banyuasin telah mandiri dalam produksi beras, menduduki peringkat keempat secara nasional. Namun, keinginannya agar masyarakat Banyuasin dapat mencapai kemandirian pangan secara menyeluruh, termasuk dalam produksi cabe, sayur-mayur, dan produk pangan lainnya.
"Jadi kedepan tidak hanya beras saja, tapi juga bahan pangan yang lain juga ikut diproduksi," ucapnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Banyuasin, Masita Liana mengatakan, ada 120 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari 17 kecamatan di Banyuasin yang menerima bantuan Gertas.
Masita Liana juga mengajak ibu rumah tangga untuk kreatif memanfaatkan fasilitas yang ada, seperti ember bekas, untuk menanam berbagai sayur dan cabai di pekarangan rumah.
"Hal ini tentunya banyak manfaat, terutama menyikapi harga cabai yang semakin mahal. Jika nantinya sudah panen, masyarakat tinggal petik dan tidak perlu lagi beli ke pasar. Kalau banyak juga bisa dijual untuk menambah penghasilan keluarga," tandasnya. 
- Kapolda Sumsel dan Pj Bupati Banyuasin Bagikan Solar Cell untuk Nelayan, Minimalisir Kecelakaan di Laut
- Pj Bupati Banyuasin Dorong Peningkatan Variasi, Jadikan Pusat Kuliner Ikon Daerah
- Pj Bupati Banyuasin Resmikan Car Free Day dan Fasilitas Baru di Pangkalan Balai
