Hujan gol terjadi di partai Filipina versus Timor Leste, Sabtu sore (11/12). Bertanding di National Stadium, Singapura, The Azkals mencukur The Rising Sun 7 gol tanpa balas.
- Pelatih Thailand Begadang Pelajari Strategi Vietnam
- Indonesia Nyaris Tersingkir, Ketum PSSI: Jantung Saya Mau Copot
- Semifinal Piala AFF Suzuki 2020: Singapura Bermasalah di Pertahanan, Indonesia Anggap Laga Final
Baca Juga
Filipina terlalu tangguh bagi Timor Leste. Di babak pertama saja, Filipina sudah unggul setengah lusin gol melalui Martin Steuble (menit 21), Amin Nazari (31), Angel Guirado (35), Patrick Reichelt (40), Jesper Nyholm (45), dan Bienvenido Maranon (45+1).
Gol tersebut masih ditambah gol Kevin Ingreso di menit 78 untuk melengkapi kemenangan yang membuat peluang Filipina ke semifinal tetap terbuka.
“Saya jelas senang dengan hasilnya. Saya menetapkan tiga target di laga ini, memenangkan pertandingan, mencetak (banyak) gol dan mendapatkan start bagus di babak pertama karena saya ingin melakukan perubahan (di babak kedua) dan menggunakan pemain pengganti,” kata pelatih Filipina, Stewart Hall usai pertandingan.
Pelatih asal Inggris itu menilai strategi mereka di pertandingan itu berjalan sempurna.
“Kami memulai dengan kuat dan cepat, menekan mereka, menggerakkan bola dengan cepat, mendapat umpan silang dan kami mendapatkan hasil sehingga kami mencapai semua tujuan kami,” tuturnya.
Bagi Timor Leste, ini adalah kekalahan ketiga di Piala Suzuki AFF 2020 setelah sebelumnya ditundukkan Thailand (0-2) dan Myanmar (0-2).
Pelatih Timor Leste, Fabio Maciel mengaku kecewa atas penampilan buruk timnya di babak pertama. Berbagai pergantian pemain membuat permainan mereka jauh lebih baik di babak kedua.
“Sulit untuk dijelaskan. Saya tidak suka menyalahkan para pemain, tetapi penampilan di babak pertama sungguh memalukan. Pemain senior harus bertanggung jawab untuk itu yang pada akhirnya saya perlu membawa pemain muda untuk mencoba dan mengubah banyak hal dan menghentikan rasa malu ini,” tutur pelatih asal Brazil itu.
- Buah dari Piala AFF 2020, Seharusnya Indonesia Butuh Sentuhan (Shin Tae-yong) Seperti Ini
- Pelatih Thailand Begadang Pelajari Strategi Vietnam
- Indonesia Nyaris Tersingkir, Ketum PSSI: Jantung Saya Mau Copot