Dua hasil imbang di babak penyisihan Grup E Euro 2020 membuat Spanyol masuk fase kritis. Di pertandingan terakhir kontra Slovakia yang digelar di La Cartuja Stadium, Sevilla, Rabu (23/6) mulai pukul 23.00 WIB, La Roja butuh kemenangan untuk melaju ke babak 16 besar.
- Muba Dipastikan Jadi Tuan Rumah Tunggal Porprov dan Peparprov Sumsel 2025
- Comeback 4-3 di Markas Tottenham, Chelsea Tempati Posisi Kedua di Klasemen Liga
- Arsenal Tergusur di Posisi Lima Klasmen Liga Inggris
Baca Juga
Tambahan tiga poin dibutuhkan Sergio Ramos dkk untuk melampaui poin Slovakia yang nangkring di posisi 2 klasemen Grup E dengan 3 poin. Di atas kertas, hasil imbang pun cukup bagi Spanyol lolos selama Polandia tidak mencatat kemenangan melawan Swedia.
Sedangkan bagi Slovakia, mereka akan berupaya sekuat tenaga menghindari kekalahan untuk memastikan satu tiket 16 besar. Bahkan Marek Hamsik dkk berpeluang menjadi juara grup jika menundukkan Spanyol dan Swedia imbang atau kalah dari Polandia.
Pelatih Spanyol, Luis Enrique mengatakan, tim pelatih menyadari sepenuhnya hasil pertandingan lain mempengaruhi laju Spanyol ke babak selanjutnya. Namun Enrique hanya mau pemain fokus pada pertandingan dan tidak memikirkan hal lain.
“Saya berharap hasil pertandingan nanti tidak hanya membawa kami ke babak selanjutnya. Tapi juga sebagai juara grup,” katanya.
Diakui Enrique, di dua laga sebelumnya kontra Swedia dan Polandia, Spanyol kesulitan dalam penyelesaian akhir. Namun dia menjanjikan sesuatu yang berbeda saat bertemu Slovakia nanti.
“Ini tentang finishing kami. Kami telah menciptakan cukup peluang untuk memenangkan kedua pertandingan tapi kami kesulitan. Tapi saya tidak akan memberi tahu apa yang akan tim lakukan saat bertemu Slovakia,” ujarnya.
Enrique menyadari banyak pihak mengkritik penampilan Spanyol sejauah ini. Namun mantan bintang Barcelona itu meyakinkan penampilan Alvaro Morata dkk akan membaik.
“Logis jika banyak pihak mengatakan kami harusnya mendapat hasil yang lebih baik. Saat ini saya fokus untuk memotivasi para pemain. Saya merasa bahwa ketika kami mendapatkan kemenangan pertama kami, level kami akan melambung ke versi terbaiknya,” tukasnya.
Pelatih Slovakia, Stefan Tarkovic mengatakan, seluruh skuad Slovakia dalam kondisi sangat bersemangat.
“Kami telah memainkan dua pertandingan bagus sejauh ini. Memang hasil (kekalahan) melawan Swedia sedikit membuat kami frustrasi, namun kami butuh waktu untuk melupakannya. Kami siap untuk memberikan segalanya sekali lagi. Dan berharap sekali lagi untuk hasil yang positif,” tutur Tarkovic jelang laga menghadapi Spanyol.
Tarkovic mengatakan, Spanyol memiliki salah satu tim terbaik di kompetisi ini dengan kualitas pemain yang hebat.
“Ini akan menjadi tantangan bagi kami dan merupakan pertandingan yang ingin dimainkan oleh setiap pemain,” tukasnya.
- Peluang Inggris Tuan Rumah Piala Dunia 2030 Terganjal Masalah Rasis
- RD Jagokan Filosofi Asosiatif Inggris, Nil Maizar Sebut Jorginho Solusi Bagi Italia
- Pedoman Jarak Berakhir, Masker Tidak Wajib, Penonton Boleh Penuhi Stadion