Dua Korban Tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu Dimakamkan Berdampingan

Pusara kedua korban tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu dimakamkan di TPU Soak Simpur Palembang. (Fauzi/RmolSumsel.id)
Pusara kedua korban tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu dimakamkan di TPU Soak Simpur Palembang. (Fauzi/RmolSumsel.id)

Saca Negara dan Ustadz Muhammad Azhari warga Jalan Soak Simpur, Lorong Gotong Royong Gang Kopaja, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami Palembang korban tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu Dimakamkan berdampingan di TPU Soak Simpur Rabu, (3/5) pagi.


Saca dan Ustadz Muhammad Azhari merupakan jamaah Majelis Babul Ilmi keduanya meninggal dunia setelah tenggelam di Pantai Panjang setelah digulung ombak saat berenang pada Selasa (2/5).

Yudi salah satu jamaah Majelis Babul Ilmi mengatakan, jenazah Saca Negara dan Ustadz Muhammad Azhari tiba di Palembang subuh tadi setelah dibawa dari Bengkulu.

"Tiga jenazah tiba di Palembang jam 04.00 wib, duanya di makamkan di TPU Soak Simpur yang satu dibawa keluarganya,"katanya kepada wartawan.

Saat ini, kata Yudi masih ada satu korban yang belum ditemukan. Korban yang belum ditemukan yakni Rizal (30).

"Sudah satu lagi korban ditemukan sekitar jam 01.00 dini hari. Saat ini jenazahnya sedang dalam perjalanan ke Palembang dan yang satunya lagi belum ditemukan, kami berharap semoga yang belum ketemu bisa segera ditemukan,"harapnya.

Pantauan dirumah duka, meski kedua korban telah dimakamkan, terlihat pelayat masih silih berganti berdatangan ke rumah duka untuk mengucapkan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan.