Dokter Zamir Alvi dipastikan kembali menahkodai Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Kepastian itu didapat dalam Musyawarah Cabang (Muscab) ke-III yang dilaksanakan, Rabu (11/1) lalu
- Pasca Lebaran, Harga Karet di PALI Turun Tipis
- Air Jernih Paye Biru Jadi Magnet Wisatawan di PALI saat Libur Lebaran
- Polsek Penukal Abab Ungkap Kasus Percobaan Pembegalan, Enam Pelaku Lebaran di Penjara
Baca Juga
"Alhamdulillah kita (dr Zamir, red) masih percaya oleh rekan-rekan untuk memimpin IDI Kabupaten PALI. Hal yang menjadi utama adalah untuk tetap fokus menjaga persatuan IDI, sesuai muktamar IDI yang terakhir di Aceh 2022 lalu," ungkap dr Zamir, Kamis (12/1).
Selain hal itu, dirinya juga akan terus mendukung program pemerintah dalam mewujudkan PALI Serasi nia menuju Sumsel gemilang dan berkolaborasi bersama Pemerintah PALI.
"Kita juga bersinergi dan berupaya bersama pemerintah dalam penyelesaian kasus stunting, dan mendukung program penurunan. Angka Kematian Ibu-Angka Kematian Bayi (AKI-AKB) yang masih tinggi di kabupaten PALI," imbuh pria yang juga menjabat sebagai Plt Kadinkes Kabupaten PALI.
Dia juga menjelaskan bahwa saat ini untuk jumlah anggota IDI di Kabupaten PALI, ada sebanyak 61 orang dokter, baik itu masih sekolah maupun yang sedang magang.
"Harapannya IDI Kabupaten PALI tetap menjunjung tinggi hasil muktamar IDI di Aceh tahun 2022 dan tetap menjaga kesatuan untuk menuju satu IDI. Serta kedepannya anggota IDI juga harus melek hukum, suka tidak suka profesi seorang dokter tetap bersinggungan dengan hukum," pungkasnya.
- Pasca Lebaran, Harga Karet di PALI Turun Tipis
- Air Jernih Paye Biru Jadi Magnet Wisatawan di PALI saat Libur Lebaran
- Polsek Penukal Abab Ungkap Kasus Percobaan Pembegalan, Enam Pelaku Lebaran di Penjara