Sejak Anies Baswedan purna tugas dari jabatan Gubernur DKI Jakarta, sejumlah ruas jalan di wilayah ibukota kembali rutin tergenang banjir.
- KAI Divre III Palembang Tingkatkan Akses Layanan Kesehatan Klinik Mediska
- Persis Dukung Sidang Isbat untuk Minimalisir Dampak Perbedaan
- Relawan Anies Muara Enim Bantu Korban Banjir di Tanjung Enim
Baca Juga
Sejumlah wilayah di Provinsi DKI Jakarta pun mengalami banjir akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur pada Jumat sore (4/11).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, pihaknya mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.
Termasuk berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga dan Dinas Gulkarmat DKI Jakarta dibantu para lurah dan camat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi baik.
"Genangan ditargetkan surut dalam waktu cepat," ujarnya, Jumat (4/11).
Isnawa mengungkapkan, genangan yang sebelumnya terjadi di dua RT saat ini menjadi empat RT atau 0,013 persen dari 30.470 RT di wilayah DKI Jakarta. Masyarakat diimbau agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
"Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," tandasnya.
Adapun data wilayah terdampak yang masih tergenang adalah sebagai berikut:
Jakarta Selatan
Terdapat satu RT yang terdiri dari:
Kelurahan Ciganjur
-Jumlah: satu RT.
-Ketinggian: 50 sentimeter.
-Penyebab: curah hujan tinggi.
Jakarta Timur
Terdapat tiga RT yang terdiri dari:
Kelurahan Cibubur
-Jumlah: tiga RT.
-Ketinggian: 50 sentimeter.
-Penyebab: curah hujan tinggi.
Sedangkan wilayah yang sudah surut sebagai berikut:
Jakarta Selatan
Lima RT yang terdiri dari:
Kelurahan Cipedak
-Jumlah: lima RT
- Neta S Pane Presedium IPW Meninggal Dunia Akibat Covid-19
- Menaker Pastikan Tidak Ada Potongan Apapun Dalam Bantuan Subsidi Upah
- 27 Anak di Desa Batu Ampar Dikhitan Gratis pada Baksos PDIP Sumsel